Mahasiswa di Jogja Ini Sulap Limbah Batok Kelapa Jadi Kerajinan Cincin Cantik nan Unik
bagi Hendi Gunawan, asal Dusun Sompok, Desa Sriharjo, Kabupaten Bantul itu menggunakan limbah tempurung kelapa sebagai bahan baku pembuatan cincin
Editor: Sugiyarto
Tepatnya pada bulan November tahun 2018 lalu.
• Ini Sebabnya Planet Bumi Tak Memiliki Cincin seperti Saturnus
Awal mulanya, kata dia, ada seorang teman memakai cincin bathok. Ia kemudian tertarik untuk meniru.
Menurut dia, pembuatan sejak pertama kali dilakukan secara otodidak tanpa ada tutorial.
Tanpa diberi tau caranya.
"Saya coba-coba membuat. Ternyata bagus, lebih halus. Kemudian saya pakai, ternyata banyak yang pengen. Banyak yang minta tolong dibuatin," kenang dia.
Awalnya, teman-teman yang tertarik memakai cincin, dibuatkan oleh Hendi secara cuma-cuma. Gratis.
Namun seiring dengan semakin banyaknya permintaan, atas usulan dari seorang teman, Hendi akhirnya memberikan tarif sekedar sebagai uang jasa.
Hingga saat ini usaha cincin bathok terus berjalan.
Pangsa pasar yang dibidik oleh Hendi merupakan anak-anak muda dan kalangan menengah.
Selama ini menurutnya permintaan bukan saja datang dari DIY namun sudah merambah sampai Depok hingga Jakarta.(TRIBUNJOGJA.COM)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Pemuda di Bantul Ini Sulap Limbah Batok Kelapa Jadi Kerajinan Cincin, https://jogja.tribunnews.com/2019/06/18/pemuda-di-bantul-ini-sulap-limbah-batok-kelapa-jadi-kerajinan-cincin?page=all.
Penulis: Ahmad Syarifudin
Editor: Ari Nugroho