Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Enam Kasus Pencabulan yang Membuat Geger Kabupaten Bolsel dalam 7 Bulan Terakhir

Pendampingan kepada korban kekerasan dan pelecehan seksual berupa memberikan bantuan hukum, melakukan konsultasi ke psikolog serta rujukan medis

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Enam Kasus Pencabulan yang Membuat Geger Kabupaten Bolsel dalam 7 Bulan Terakhir
Trubun Lampung/Dody Kurniawan
Ilustrasi pelecehan seksual 

"Paling banyak pelakunya adalah ayah tiri, paman, hingga ada yang kakeknya sendiri," ujarnya 

Pihak kepolisian pun sudah mengamankan beberapa pelaku dari kasus tersebut.

Berikut Tribun Manado merangkum beberapa kasus paling parah yang terjadi di Bolsel.

1. Ayah Tiri Cabuli 2 Putri Kembarnya Selama 5 Tahun

Seorang pria berinisial AS (43) warga Kecamatan Pinolosian tega memperkosa dua anak tirinya selama bertahun-tahun, sebut saja Kemuning (17) dan Mawar (17).

Dari informasi yang diperoleh Tribun Manado, kejadian tersebut terjadi sejak tahun 2015.

Namun baru terbongkar setelah korban mengadu pada neneknya pada April 2019.

BERITA REKOMENDASI

Kapolsek Pinolosian Iptu Herdi Manampiring, membeberkan jika korban adalah anak tiri dan kembar bersaudara.

Herdi mengaku bahkan aksi tersebut sudah diketahui oleh sang istri. Akan tetapi, istrinya juga hanya memarahi kedua anaknya.

Dari pengakuan korban, keduanya dipaksa melayani sang ayah secara bergantian.

Bahkan salah satu anak diminta untuk menjaga pintu ketika ayahnya melakukan aksi bejat itu.

Terakhir AS mencabuli dua anaknya pada 4 April 2019.


"Dari sinilah kemudian salah satu korban menceritakan kisah pilunya pada sang nenek. Nenek tersebut lalu melaporkan hal ini kepada kepala dusun, dan mereka melaporkan pada kami," tegas dia.

Dia menegaskan jika awal kejadian saat kedua korban berusia 12 tahun.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas