Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diduga Keracunan Nasi Bungkus, Porcam 2019 di Mendoyo Menewaskan Seorang Atlet Futsal Wanita

37 Atlet & Ofisial di Mendoyo, Diduga Keracunan Nasi Bungkus, Nyawa Putu Suardaniasih Tak Tertolong

Editor: bunga pradipta p
zoom-in Diduga Keracunan Nasi Bungkus, Porcam 2019 di Mendoyo Menewaskan Seorang Atlet Futsal Wanita
Foto: dokumentasi warga
Mendiang atlet futsal amatire wanita, Ni Putu Suardaniasih (35) saat memperkuat timnya di event Porcam. Ni Putu Suardaniasih meninggal dunia diduga akibat keracunan makanan. 

37 Atlet & Ofisial di Mendoyo, Diduga Keracunan Nasi Bungkus, Nyawa Putu Suardaniasih Tak Tertolong

TRIBUNNEWS.COM, JEMBRANA - Event Olahraga Kecamatan (Porcam) 2019 Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana yang digelar di Lapangan Pergung mendadak heboh.

Pasalnya, sekitar 37 warga yang menjadi atlet dan ofisial dalam event tersebut diduga mengalami keracunan massal.

Bahkan, peristiwa itu menelan korban jiwa seorang atlet amatir futsal wanita, Ni Putu Suardaniasih.

Porcam yang digelar sejak (14/7/2019) lalu itu, berujung duka dengan 37 orang diduga mengalami keracunan makanan.

Bahkan salah satu orang korban, dari atlet futsal wanita, Ni Putu Suardaniasih (35), meninggal dunia.

Informasi yang dihimpun di lapangan, 37 orang diduga mengalami keracunan makanan, usai memakan nasi bungkus yang disediakan panitia.

Berita Rekomendasi

Hanya saja, beberapa pihak belum berani memastikan bahwa penyebab pasti kejadian tersebut keracunan dari makanan nasi bungkus tersebut.

Alasannya, sejak Minggu (14/7/2019) pembukaan Porcam, panitia telah memesan makanan berupa nasi bungkus dari satu tempat.

Baik atlet atau ofisial yang memakan sejak hari pertama itu tidak mengalami masalah tersebut.

Begitu juga, pada Senin (15/7/2019), ketika ada pertandingan lanjutan, setiap orang yang memakan juga tidak mengalami gangguan pencernaan atau mual dan muntah.

Namun, pada Selasa (16/7/2019), tiba-tiba saja, makanan berupa nasi bungkus yang dipesan usai dikonsumsi membuat warga mual, muntah, dan sakit perut.

Itu pun efeknya baru sehari setelah mengkonsumsi, atau Rabu (17/7/2019). (*)

Halaman selanjutnya >>>

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas