Ganja Satu Kilogram Lebih Diamankan Satgas Pamtas Yonif PR 328/Dgh
memunculkan kecurigaan Lettu Inf Ferly,” Dansatgas Pamtas Yonif PR 328/Dgh Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han) memastikan.
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –Delapan paket ganja kering siap edar seberat 1.1 kilogram diamankan oleh Satgas Pamtas Yonif PR 328/DGH saat pelaksanaan kegiatan sweeping di jalan poros Keerom-Abepura, Papua.
“Saat sweeping, personel Pos Skamto menghentikan sebuah sepeda motor. Saat dilakukan pemeriksaan barang yang dibawa, pengemudi tersebut menolak sehingga memunculkan kecurigaan Lettu Inf Ferly,” Dansatgas Pamtas Yonif PR 328/Dgh Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han) memastikan.
Dikatakan Erwin, ganja sebanyak delapan paket tersebut diamankan dari pengendara sepeda motor yang dari arah Arso menuju Koya pada Minggu malam (29/7/2019) oleh personel Pos Skamto yang dipimpin Lettu Ferly.
Baca: Paskibraka 2019 Putri Bakal Pakai Celana Panjang Saat Bertugas Tak Lagi Gunakan Rok
Saat akan memeriksa tas plastik hitam yang dibawa pengemudi motor tersebut, pelaku melajukan kendaraannya hingga hampir menabrak personel Satgas dan berhasil melarikan diri.
Baca: Bareskrim Siber Dalami Akun yang Tawarkan Pembelian Data NIK dan KK
“Pengemudi panik begitu plastik hitam yang dibawanya akan diperiksa sehingga kabur, namun barang yang dibawanya berhasil diamankan dan saat diperiksa terdapat delapan paket ganja seberat 1,1 kilogram yang dibalut dengan pakaian,” ujarnya.
Selama pelaksanaan tugas, jelas Erwin, wilayah perbatasan sangat rawan terhadap peredaran ganja maupun kegiatan ilegal lainnya yang dilakukan oleh para pelaku dengan berbagai motif untuk mengelabui personel Satgas.
Baca: Keputusan Paskibraka Nasional Putri Pakai Celana Panjang Didahului oleh Kajian dan Serap Aspirasi
“Selama 8,5 bulan penugasan di wilayah perbatasan sebanyak 22,467 kilogram ganja kami amankan baik dari pelaksanaan sweeping maupun patroli keamanan. Seluruh pelaku dan barang bukti yang kami amankan selama penugasan, kami laporkan dan tindak lanjuti ke komando atas untuk diproses hukum oleh pihak berwenang, ” kata dia.
Baca: Firasat Aneh Komandan Kompi TNI AD Sebelum Berhasil Dalam Operasi Penyelamatan Sandera di Papua
“Saya selalu tekankan kepada seluruh personel di tiap-tiap pos selalu teliti saat melakukan pemeriksaan terhadap barang-barang yang dibawa. Berhati-hati terhadap kemungkinan para pelaku melakukan tindakan yang nekat,” tegasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.