Juremi Kabur ke Sungai Brantas Usai Membacok Adik Ipar dan Dua Anggota Keluarganya
Juremi (65) kabur ke Sungai Brantas setelah membacok tiga orang di Desa Pinggirsari, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Kamis (15/8/2019) malam.
Editor: Dewi Agustina
Polisi juga menyita arit besar yang dipakai Juremi untuk membacok tiga orang itu.
Kepada polisi, Juremi mengaku sakit hati kepada Suhanto.
Sebab selama berumah tangga dengan Suhanto, adik Suhanto kerap mendapat kekerasan fisik.
Baca: Sulastri Menangis Saat Video Call dengan Bayinya yang Ditemukan di Samping Jasad Sang Suami
"Jadi motif pembacokan ini adalah masalah dendam pribadi. Tersangka dendam karena adiknya sering dianiaya," ungkap Widodo.
Saat ini Suhanto menjalani perawatan di red zone (zona kritis) IGD RSUD Dr Iskak, karena luka di kepala dan lengan.
Henik juga dirawat di red zone karena luka di bagian tangan.
Sedangkan Legistio mengalami luka pada bagian wajah dan dirawat di green zone RSUD dr Iskak Tulungagung.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Seusai Bacok 3 Orang, Juremi Kabur ke Sungai Brantas di Tulungagung