Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gubernur Sumsel Geram Dengar Ada Pejabat Minta Jatah 500 Tiket VIP Nonton Konser Westlife

Dikutip dari Kompas.com, keluhan itu diunggah langsung oleh akun Instagram @musievent yang merupakan promotor acara.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Gubernur Sumsel Geram Dengar Ada Pejabat Minta Jatah 500 Tiket VIP Nonton Konser Westlife
KOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELLI
Boyband asal Irlandia, Westlife menggelar konser bertajuk The Twenty Tour 2019-Live in Indonesia di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, pada 6 dan 7 Agustus 2019. 

Melalui unggahan Instagram, akun Musicevent membeberkan jika ada banyak penonton yang minta diperlakukan istimewa. Lalu, pemberitaan berkembang menjadi isu adanya pejabat yang meminta tiket.

Baca: Pevita Pearce Diajak Naik Panggung di Konser Westlife, Sebut Fans Berat Nicky Byrne, Bikin Iri!

“Lalu berita berkembang menjadi pejabat minta tiket VIP sebanyak lima ratus, saya bisa katakan itu adalah salah,” kata dia.

Rendy menjelaskan, memang ada oknum yang masuk ke akses konser tanpa tiket. Namun, ia tak mengetahui siapasaja oknum tersebut. Oknum tersebut tidak menggunakan tanda pengenal atau gelang penonton.

“Ada masyarakat biasa yang membobol beberapa akses kami, di belakang panggung. Di gerbang penonton, dia tidak membayar karcis atau membeli tiket. Caranya gimana, mungkin dia kenal orang dalam, orang Jakabaring, mungkin, aku juga nggak tahu,” katanya.

“Tapi yang saya tahu, ketika saya ke backstage banyak orang yang berkumpul tidak menggunakan id card tidak menggunakan gelang wristband dari kami, artinya dia bukan penonton, bukan promotor dan bukan media,” tambahnya.

Oknum tersebut, menurut Rendy memasuki area belakang dan depan panggung. Ada juga yang berada di tribun.

“Kami sangat sesalkan kenapa terbobol. Dan nggak seperti berita di Tempo, pejabat minta lima ratus tiket,” ujarnya.

Berita Rekomendasi

Rendy menambahkan, jumlah oknum yang membobol berjumlah sekira setengah area konser. Sedangkan konser Westlife di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring berkapasitas seribu orang.

“Itu jumlah lima ratus bukan dari kami. Mungkin kalau dijumlahin, di panggung di tribun. Mungkin ada lima ratus orang. Itu masyarakat umum, mungkin juga ada yang kenal aparat, kita nggak tahu,” tambahnya.

Sebelumnya, diberitakan di Tempo jika ada pejabat yang meminta jatah kursi VIP hingga lebih dari 500 kursi. Jumlah ini tentu membuat promotor merugi lantaran kelas VVIP dibanderol hampir 2 juta rupiah.

Promotor rugi

Semula, pihak promotor berniat untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat Sumatera untuk menonton konser.

Demi mewujudkan niat itu, pihak promotor pun menggelar konser Westlife di Palembang. Namun konser tersebut berujung pada kerugian mencapai milyaran rupiah.

“Kami menjawab kerinduan penonton, kenapa sih kita kalau nonton konser harus di Jakarta, nonton Metallica di Jakarta, Gun N Roses di Jakarta, nonton Ed Sheeran kan di Jakarta. Kita kan punya sumber daya yang cukup lah, venuenya juga bagus-bagus,” kata Rendy, Presiden Direktur Neutron Live Asia saat dihubungi Tribunnews, Kamis (22/8/2019).

Baca: Momen Seru Saat Pevita Pearce Diajak Naik Panggung di Konser Westlife hingga Selfie Bareng

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas