Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta Baru, Pendiri Komunitas Bumi Datar Tewas Diracun Pembunuh Bayaran Sebelum Dibakar di Mobil

Terungkap fakta baru kasus pembunuhan Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan putranya, M Adi Pradana alias Dana.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Fakta Baru, Pendiri Komunitas Bumi Datar Tewas Diracun Pembunuh Bayaran Sebelum Dibakar di Mobil
KOMPAS.com BUDIYANTO/WALDA MARISON
Motif istri bunuh suami dan anak tiri, kronologi lengkap hingga janjikan Rp 500 juta pada pembunuh bayaran. 

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap fakta baru kasus pembunuhan Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan putranya, M Adi Pradana alias Dana.

Ternyata Pupung Sadili tewas diracun oleh pembunuh bayaran.

Para pembunuh bayaran ini sengaja disewa Aulia Kesuma untuk menghabisi suami dan anak tirinya.

Aulia Kesuma merupakan istri muda dari Pupung.

Dua pembunuh bayaran yang diketahui meracuni Pupung Sadili adalah S dan A.

Mereka memberikan racun tersebut melalui minuman.

Harapan pelaku, Pupung langsung meninggal setelah meminum racun.

Berita Rekomendasi

Namun, setelah minum racun itu, Pupung Sadili sempat terlihat lemas.

Pupung Sadili tewas di tangan eksekutor suruhan istri
Pupung Sadili tewas di tangan eksekutor suruhan istri (Kolase Tribun Jabar (Kompas.com dan Facebook/Pupung Sadili))

Lalu, korban disebut tak bisa bergerak.

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono seperti yang diberitakan Kompas.com.

Baca: Unggahan Kesedihan Pacar Korban Mayat Tebakar Dalam Mobil di Sukabumi: Masih Berharap Ini Prank

"Tersangka A dan S ini memberikan racun kepada korban (Edi) di minunan dengan harapan langsung meninggal. Setelah dia lemas dicek enggak gerak," ujar Argo.

Selain Pupung Sadili, Dana pun menjadi sasaran pembunuhan.

Rupanya, Aulia Kesuma melibatkan putranya, K dalam pembunuhan.

Ia menyuruh sang anak untuk memberikan minuman keras terhadap anak tiri.

Sejumlah anggota Polres Sukabumi melakukan proses olah tempat kejadian perkara temuan dua jenazah dalam mobil terbakat di Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (25/8/2019).
Sejumlah anggota Polres Sukabumi melakukan proses olah tempat kejadian perkara temuan dua jenazah dalam mobil terbakat di Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (25/8/2019). ((KOMPAS.COM/BUDIYANTO))
Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas