Terbaru Kasus Rasisme Mahasiswa Papua di Surabaya: Peran Tri Susanti yang Membuatnya Jadi Tersangka
Ujaran rasis dan persekusi terhadap mahasiswa Papua di Surabaya pada 16 dan 17 Agustus lalu menjadi pemicu aksi demontrasi yang berujung kerusuhan
Penulis: Daryono
Editor: Pravitri Retno W
![Terbaru Kasus Rasisme Mahasiswa Papua di Surabaya: Peran Tri Susanti yang Membuatnya Jadi Tersangka](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sosok-tri-susanti-tersangka-insiden-di-asrama-mahasiswa-papua.jpg)
Tak cuma itu, Luki juga akan mengupayakan mendatangkan beberapa orang para penghuni asrama untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
"Kami akan melayangkan itu dan mudah-mudahan akan memperkuat untuk bisa hadir," lugasnya.
3. Tanggapan Tri Susanti
Tri Susanti, Korlap Ormas yang mendatangi Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya tampak santai meski sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Sikap santai Tri Susanti itu terlihat saat ditemui Tribun Jatim (jaringan surya.co.id) di rumahnya di Jalan Mulyorejo Surabaya, Rabu (28/8/2019) malam.
Tri Susanti saat itu tengah menyambut para kerabat yang datang ke rumahnya seusai penetapan dirinya menjadi tersangka oleh Mabes Polri di malam tersebut.
Berdasarkan pengamatan, rumah tersebut ramai dikunjungi para kerabat Tri Susanti.
Kerabat yang datang bergantian hingga pukul 21.00 WIB.
![Tri Susanti alias Susi saat ditemui setelah ditetapkan sebagai tersangka terkait insiden di Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya, Rabu (28/8/2019) malam.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/tri-susanti-alias-susi-saat-ditemui-setelah-ditetapkan-sebagai-te.jpg)
Saat berbincang, Tri Susanti nampak santai meski dirinya sudah resmi ditetapkan menjadi tersangka.
"Tadi sudah dengar dari media kalau saya ditetapkan sebagai itu (tersangka). Pihak Mabes Polri yang bilang. Jam 20.00 WIB tadi kayaknya," kata dia, Rabu (28/8/2019).
Lebih lanjut Tri Susanti menjelaskan ia sudah mendapat panggilan dari Polda Jatim, Jumat (30/8/2019) mendatang.
Gurat wajahnya menunjukkan ekspresi santai, tidak seperti orang yang terbebani karena telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca: Pemblokiran Internet di Papua Sampai Kapan? Ini Kata Wiranto
Tri Susanti yang saat itu ditemani kakaknya mengatakan kalau ia yakin dirinya tidak bersalah.
"Saya yakin kalau saya tidak salah, makanya ya kita tunggu aja nanti kelanjutannya gimana. Ketika saya dan teman-teman datang ke asrama waktu itu di sana sudah ramai. Saya lo paling jadi orang ke-100 yang datang," jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.