Begini Jadinya Pria yang Ingin Membeli SIM Polisi Jalani Tes Tertulis dan Praktek Pembuatan SIM
Pihak Satlantas Polres Tasikmalaya malah mengelurkan kebijakan pembuatan SIM gratis bagi Kohir
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman
TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Pria tersebut benama Kohir (38) sempat viral di medsos karena hendak membeli SIM petugas saat terjaring Operasi Patuh Lodaya 2019.
Peristiwa ini terjadi di jalan raya Singaparna-Garut, Kabupaten Tasikmalaya.
Warga Kertaraharja, Kecamatan Taraju ini memang tidak tahu-menahu soal SIM.
Menyusul kejadian itu, Polres Tasikmalaya mengundang itu untuk membuat SIM sepeda motor, Selasa (3/9/29019).
Pihak Satlantas Polres Tasikmalaya malah mengelurkan kebijakan pembuatan SIM gratis bagi Kohir.
Dalam video viral itu, Kohir tidak tahu bahwa mengendarai sepeda motor harus memiliki SIM.
Saat petugas memperlihatkan SIM miliknya, Kohir dengan polosnya ingin membeli SIM petugas itu.
"Ini tidak bisa dibeli. Tapi harus menjalani tes jika ingin memilikinya," kata petugas saat itu.
Namun apa daya, setelah menjalani tes tertulis dan praktik di halaman Mapolres, lelaki yang baru delapan bulan memiliki sepeda motor secara dicicil itu dinyatakan tidak lulus.
Namun Kohir masih diberi kesempatan untuk mengulang tes minggu depan.
Tiket SIM gratis pun masih berlaku.
"Tidak menyangka sulit juga melintasi lintasan tes ini. Padahal saya tergolong tangkas bersepeda motor di kampung dengan kondisi jalan amburadul dan naik turun," kata Kohir yang tak tamat SD ini, saat ditemui seusai menjalani tes.
Baca: Ingin Berkendara Sendiri di Luar Negeri: Apakah Butuh Surat Izin Mengemudi Internasional?
Kejadian lucu pun muncul ketika Kohir duduk di depan komputer untuk menjalani tes teori.