Video Mesum Sopir Angkot dengan Seorang Perempuan Gegerkan Kota Lubuklinggau
Sejak tersebarnya video tersebut Polres Lubuklinggau telah melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pemeran video mesum tersebut
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis
TRIBUNNEWS.COM, LUBUKLINGGAU - Video mesum yang pelakunya diduga sopir angkot Kota Lubuklinggau tersebar di sejumlah group whatsapp, Senin (2/9) kemarin.
Dalam video yang berdurasi 30 detik itu sang pria terlihat duduk dipintu angkot warna kuning dengan nomor 271 mengenakan celana pendek.
Sang perempuan berhijab hitam duduk diatas pangkuannya sembari menoleh kanan kini dan bergoyang-goyang.
Sejak tersebarnya video tersebut Polres Lubuklinggau telah melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pemeran video mesum tersebut.
Waka Polres Lubuklinggau, Kompol Zulkarnain mengaku sampai sejauh ini belum ada perkembangan dan masih dalam proses penyelidikan oleh Satreskrim Polres Lubuklinggau.
Baca: UPDATE Viral Video Mesum Selebgram Banjarmasin, Polisi Temukan Bukti Baru
"Sekarang belum ada perkembangan, karena masih penyelidikan oleh anggota," kata Zul pada Tribunsumsel.com, Kamis (4/9).
Zul mengaku belum adanya perkembangan penyelidikan kasus itu, karena sampai sejauh ini belum ada warga yang melapor dan merasa dirugikan akibat tersebarnya video itu.
"Kalau ada yang melapor merasa dirugikan baru kita bisa melakukan penindakan. Bisa jadi penyebar video akan dipanggil, sejauh ini tidak ada yang melapor," ungkap Zul.
Sementara Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Harison Manik mengatakan, sudah sering melakukan razia di tempat Sport Center Petanang.
"Sudah sering kita lakukan razia, bahkan ketika razia menemukan orang pacaran banyak yang kita usir suruh pulang," paparnya.
Ia menuturkan, dulu Sport Center petanang rawan penodongan, namun pelaku penodongan tersebut sudah diamankan oleh anggota Polsek dan pelakunya sudah ditahan.
"Dulu banyak yang kena todong dan disuruh pulang, mungkin sekarang aman jadi tempat pacaran lagi, nanti kita giatkan razia lagi," katanya.