Viral Video Mesum Banjarmasin, Wali Kota Ibnu Sina Beri Tanggapan
Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menyatakan keprihatinannya terkait beredarnya video mesum di Banjarmasin yang menghebohkan dan viral di media sosial.
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menyatakan keprihatinannya terkait beredarnya video mesum di Banjarmasin yang menghebohkan dan viral di media sosial.
Menurut Ibnu, video mesum tersebut bisa merusak citra Kota Banjarmasin yang masyarakatnya dikenal religius.
"Saya ikut prihatin. Beredarnya video tersebut bisa merusak citra kota kita yang terkenal beriman," ujarnya kepada wartawan, Rabu (4/9/2019).
Video mesum yang melibatkan dua sejoli dalam beberapa hari terakhir ini sudah ditangani pihak kepolisian.
Terkait video itu, Ibnu mengimbau agar para orangtua mampu menjaga anak-anak mereka dari dampak pergaulan bebas.
Baca: UPDATE Viral Video Mesum Selebgram Banjarmasin, Polisi Temukan Bukti Baru
Ibnu juga menilai harusnya dunia pendidikan bisa lebih berperan menekan pergaulan bebas.
"Adanya kasus ini, peringatan keras kepada para orang tua dan pihak kampus bahwa dampak pergaulan bebas bisa seperti ini," keluh Ibnu.
Seperti diketahui, tiga video mesum pasangan kekasih menghebohkan warga Banjarmasin, Kalsel.
Video tersebut dengan cepat menyebar dan viral di media sosial.
Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Ade Papa Rihi mengatakan, kedua pemeran dalam video mesum Banjarmasin tidak dapat dijerat secara hukum karena keduanya adalah korban.
Kedua pemeran yang ada dalam video mesum itu merupakan tunangan dan dilakukan atas dasar suka sama suka.
"Kalau masalah mereka berhubungan sepanjang itu dia melakukan suka sama suka tidak ada masalah dari sisi hukum, walaupun secara agama itu melanggar," ujar Ade saat dihubungi, Minggu (1/9/2019).
Baca: Dua Mahasiswa Unmul Diduga Mesum Saat KKN, Ini Sanksinya
Ade mangatakan, saat ini pihaknya tengah fokus untuk menangkap penyebar video tersebut.
Penyidik juga sudah meminta keterangan pemeran pria dalam video itu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wali Kota: Video Mesum Rusak Citra Banjarmasin yang Dikenal Religius" (Kompas.com/Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar)