Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bung Hatta Pernah Resmikan Bangunan Penggilingan Padi di Bandung, Sekarang Kondisinya Seperti Ini

Kawasan Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung nyatanya sempat menjadi kawasan pertanian yang diunggulkan di masa lalu.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Bung Hatta Pernah Resmikan Bangunan Penggilingan Padi di Bandung, Sekarang Kondisinya Seperti Ini
Tribun Jabar/Mega Nugraha
Seorang petugas menunjukkan prasasti peletakan batu pertama bangunan penggilingan padi di Rancaekek, Kabupaten Bandung oleh Wakil Presiden RI pertama, Mohammad Hatta, Jumat (6/9/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kawasan Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung nyatanya sempat menjadi kawasan pertanian yang diunggulkan di masa lalu.

Hamparan lahan sawah yang membentang masih tersisa hingga saat ini.

Namun kini hamparan sawah itu telah terhimpit bangunan beton industri dan sungai yang mengaliri sawah itu telah terkontaminasi limbah sisa industri.

Bukti Rancaekek pernah menjadi kawasan pertanian yang diunggulkan ditunjukkan dengan keberadaan sebuah bangunan tua lengkap dengan prasastinya.

Area persawahan di Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Senin (24/6/2019).
Area persawahan di Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Senin (24/6/2019). (Tribun Jabar/Hakim Baihaqi)

Bangunan tua itu masih berdiri di Desa Jelegong Kecamatan Rancaekek.

Arsitekturnya merepresentasikan zamannya yang mengarah pada model bangunan masa kolonial.

Baca: Kisah Penjaga Makam Bung Hatta Selama 32 Tahun: Pernah Ngeteh Bareng Jokowi

Berita Rekomendasi

Masyarakat mengenalnya, dulu, bangunan itu sempat digunakan untuk gudang penggilingan padi.

Tak main-main, peletakan batu pertama bangunan itu dilakukan langsung oleh Wakil Presiden RI pertama, Mohammad Hatta.

Bangunan Induk Perusahaan Keramik
Bangunan Induk Perusahaan Keramik "Plered" yang sempat diresmikan Wakil Presiden RI pertama, Mohammad Hatta di Desa Plered Kecamatan Plered Kabupaten Purwakarta. (tribunjabar/mega nugraha)

Nama Bapak Koperasi Indonesia itu terpahat dalam sebuah prasasti di salah satu sudut bangunan, tertutupi rumput hias setinggi setengah meter.

"Batu pertama diletakkan oleh Wakil Presiden RI Drs Moh Hatta‎ pada Tanggal 28 Mei 1952, pelelaksana PKKB Bag Teknik," demikian tulisan di prasasti berwarna putih itu.

Baca: Bung Hatta, Akhirnya Jatuh Cinta Pada Rachmi Usai Bersumpah Tak Menikah Sampai Indonesia Merdeka

Sedikit yang tahu Bapak Proklamator Kemerdekaan RI itu sempat datang ke desa yang dulunya hanya hamparan sawah.

Namun, umumnya mereka mengenal bangunan itu sebagai gudang penggilingan beras.

"Dulu bangunan bekas penggilingan padi, kata orang tua saya diresmikan pak Hatta," ujar Entis (60), petugas di bangunan tersebut saat ditemui pada Jumat (6/9/2019).

Bung Hatta dan Bung Karno
Bung Hatta dan Bung Karno (Istimewa)

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas