Pemeran Video Vina Garut yang Meninggal, Rayya, Disebut Polisi Banyak Terlibat dalam Video
Polisi menyebutkan Rayya, pemeran video Vina Garut yang meninggal, banyak terlibat dalam video. Polisi menemukan sebanyak 113 video dari ponsel Rayya
Penulis: Miftah Salis
Editor: Pravitri Retno W
Hingga saat ini, video tersebut masih diperiksa di pusat laboratorium dan forensik Mabes Polri.
"Yang beredar itu kan hanya yang kemarin ramai di media sosial. Sekarang video-video tersebut sedang diperiksa di pusat laboratorium dan forensik Mabes Polri," tambahnya.
Dari pemeriksaan awal, video tersebut dibuat pada tahun 2016 hingga 2018.
Banyak pula sosok baru dari video ratusan video tersebut.
Polisi terus mengejar para pelaku yang terlibat termasuk memasukkan para pelaku dalam DPO.
Selain itu, dalang utama dari kasus ini juga akan terus diungkap.
“Kami akan kejar terus. Kami akan ungkap sampai tuntas kasus ini,” tambah Budi.
Rayya idap 3 penyakit
Seperti diberitakan sebelumnya, Rayya dinyatakan positif menderita HIV.
Tak hanya HIV, Rayya juga mengalami komplikasi penyakit.
Ia kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (7/9/2019) sekitar pukul 03.00 WIB.
"Iya, betul meninggal dunia. Jam 03.00 dikabarkan meninggal," kata pengacara Rayya, Soni Sanjaya saat dihubungi, dikutip dari Tribun Jabar.
Soni mengatakan, Rayya juga menderita stroke dan Hepatitis B.
Rayya juga sempat menjalani perawatan di RSUD dr Slamet Garut selama beberapa hari.