Duduk Perkara Kerusuhan di Wamena, Dipicu Hoaks hingga Massa Bakar Kantor Bupati
Penyebab kerusuhan di Wamena awalnya dipicu oleh kabar hoaks soal ujaran rasial dari seorang guru kepada muridnya di sebuah SMA
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Gigih
Sementara di tempat lain, massa juga terpecah ke kantor Bupati, kemudian di sekitaran Bank Papua dan sebgaian bergerak di Jalan Sapi Darwi
Dilaporkan sejumlah kantor pemerintahan dan beberapa rumah warga dibakar oleh massa.
Bahkan kantor Bupati setempat tak luput dari amukan massa serta sejumlah ruko di Jalan Sapi Darwi juga dibakar massa.
Beberapa sekolah di Wamena juga diliburkan akibat aksi massa yang tak terkontrol tersebut.
Salah seorang warga Wamena mengungkapkan, warga setempat memilih untuk menghentikan aktivitaskanya akibat mencemkamnya situasi.
“Saya sudah tutup usaha saya, takut karena semakin mencekam bakar-bakaran,”tuturnya.
Baca: Kerusuhan Pecah di Wamena, DemonstranAnarkis Bakar Bangunan Hingga Terdengar Rentetan Tembakan
Bandara Wamena Hentikan operasi
Akibat aksi tersebut, dilaporkan bahwa pihak Bandara Wamena menghentikan sementara operasioanl bandara.
Kepala Bandara Sentani, Antonius Widyo mengungkapkan, enam penerbangan dari Sentani menuju Wamena tidak bisa mendarat dan kembali ke Sentani.
“Pihak Bandara Wamena mengeluarkan surat Cancel, sehingga tidak bisa mendarat,”ujarnya.
Dari enam pesawat, tiga diantaranya sempat landing di Bandara Wamena, namun karena situasi kembali terbang menuju Sentani.
“Sedangkan tiga lagi sudah terbang dari Sentani namun belum mendarat di Wamena , langsung putar balik ke Sentani,”ungkapnya.
Rute penerbangan yang baiasanya dalam sehari melayani hingga 120 penerbangan tersebut akan kembali dibuka jika situasi sudah normal.
“Melihat perkembangan selanjutnya, kalau sudah aman rute akan dibuka lagi,”kata dia.
Baca: UPDATE Kerusuhan di Wamena Papua: Kantor Bupati, Rumah dan Toko Dibakar hingga Dugaan Pemicu