Abadikan Gadis Belia Tapi Foto-foto Syurnya Tersebar, Fotografer di Toboali Diseret ke Polisi
Total gambar yang didapati dari kasus pornografi oleh Abd yaitu sebanyak 21 gambar yang hampir semuanya merupakan gambar
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Sampai dengan hari ini, penyelidikan kasus yang menimpa Abd (38) terkait kasus pornografi di Benteng Toboali Bangka Selatan masih terus berjalan dan terus dilanjutkan.
Dalam rangkaian Konferensi Pers yang digelar oleh Polres Bangka Selatan, anggota unit reskrim Polsek Toboali, Brigadir Yaspri yang mewakili Kabag Ops Polres Bangka Selatan, Kompol Rusnoto menyatakan hingga saat ini proses hukum yang menjadikan Abd sebagai tersangka terus ditingkatkan. Selasa, (8/10/2019).
Dari hasil penyelidikan, total gambar yang didapati dari kasus pornografi oleh Abd yaitu sebanyak 21 gambar yang hampir semuanya merupakan gambar anak di bawah umur.
Tak hanya anak-anak di bawah umur, dari 21 gambar itu ternyata ada juga gambar wanita dewasa.
Sebelumya Abd (38) diamankan oleh jajaran Mapolsek Toboali yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Toboali, Iptu Yandri C. Akip bersama dengan Kanit Reskrim Polsek Toboali, Ipda Rio Pranata Tarigan, Kanit Intel Polsek Toboali, Aiptu Hendratama serta anggota Opsnal Polsek Toboali pada Senin, (30/9/2019)
Dalam Konferensi Pers itu, Brigadir Yaspri juga menyebutkan permasalahan ini terkuak lantaran adanya laporan dari masyarakat yang mengetahui adanya beberapa gambar yang memuat gadis remaja yang merupakan pelajar dengan pose seksi atau syur di kawasan Benteng Toboali.
Baca: 11 Bahasa Rahasia Pilot, Ini Artinya Mayday hingga Pan-pan
Baca: Seorang Ayah Perkosa Anak Kandungnya Sebagai Hadiah Ulang Tahun, Ini Alasannya
Baca: Seorang Ayah Perkosa Anak Kandungnya Sebagai Hadiah Ulang Tahun, Ini Alasannya
"Setelah kami menerima informasi itu, pihak kami di Mapolsek Toboali langsung lakukan penyelidikan dan didapati tersangka yang saat ini berada di sini," ukar Barigadir Yaspri sembari menunjuk tersangka.
Saat ini lanjut Brigadir Yaspri, kasus pornografi yang menimpa Abd masih terus diselidiki sampai tuntas.
Untuk pelimpahan pasal terhadap Abd, pihak kepolisian belum dapat menyebutkan secara pasti hukuman yang akan diberikan kepada tersangka karena saat ini proses penyelidikan masih terus berlanjut.
Konsumsi Pribadi
Sebagai tersangka aksi pornografi di Benteng Toboali, Abd (38) mengakui sendiri jika kejadian pengambilan gambar itu dilakukan olehnya secara pribadi dan ternyata tidak hanya berlangsung di satu tempat saja.
Diakuinya setelah proses Konferensi Pers yang digelar di Mapolres Bangka Selatan, Abd (38) mengaku titik pengambilan gambar selain di Benteng Toboali ternyata juga dilakukan di Dusun Bahar.
Awal mulanya bahkan diakui Abd (38) dirinya hanya mengambil gambar biasa, namun pada akhirnya menjalar hingga mengambil foto syur.
"Memang saya mengambil foto syur namun itu hanya sekilas-sekilas saja dan tidak direncanakan sebelumnya," beber Abd.