Penipuan Bermodus Prostitusi di Lampung, Saat Tanda Jadi Dibayar Akun Pelanggan pun Diblokir
Memanfaatkan, media sosial MiChat, Ando mencoba untuk berkomunikasi dengan seorang wanita yang mengaku sebagai PSK online Lampung.
Editor: Hendra Gunawan
Setelah ditransfer lagi Rp 100 ribu, awak Tribun pun meluncur ke hotel tersebut.
Tiba di hotel, perbincangan masih terjalin.
M mengatakan, segera keluar dari kamar untuk menyambut awak Tribun.
"Yaudah aku turun," katanya.
Namun, sekitar 10 menit ditunggu, M tak kunjung keluar.
Hingga setengah jam kemudian, M tetap tidak muncul.
Wartawan Tribun lalu men-chat M untuk menanyakan keberadaannya.
Tak lama, M membalas dengan menanyakan balik di mana keberadaan awak Tribun.
Akan tetapi rupanya itu hanya trik.
Nomor WA M selanjutnya tidak aktif lagi.
Foto profilnya langsung menghilang.
Pada WA Tribun tampak tanda bahwa nomor WA Tribun telah diblokir.
'Jebakan Batman'
Akun-akun berpose seksi yang menjurus ke layanan prostitusi di aplikasi pertemanan MiChat memang terpantau semakin marak.
Jika membuka fitur "Pengguna di Sekitar", mayoritas akan didapati akun-akun berpose seronok dengan kode-kode khusus untuk memancing pria hidung belang.
Selain tak dipungkiri tetap ada akun-akun dengan pose biasa tanpa kode-kode khusus.
Pria pengguna jasa prostitusi berbasis online mengaku sangat mudah menemukan dan berkomunikasi dengan sosok perempuan yang menjadi target.
MR, misalnya. Pria ini kerap memanfaatkan MiChat karena bisa mengetahui langsung melalui kode-kode khusus bahwa akun itu adalah perempuan PSK online Lampung.
"Biasanya ada kode di profil MiChat-nya. Kode itu seperti BO, ST (Short Time), LT, dan sebagainya," ungkap MR, Senin (28/10/2019).
"Selain itu, kita bisa mudah tahu bahwa si pengguna akun ada di sekitar kita," imbuhnya.
Terkait tarif layanan prostitusi, MR mengaku bervariasi.
Ada yang bisa ditawar, ada pula yang sudah mematok harga pas tanpa mau ditawar.
• Viral di Medsos, Penderita Tumor Ganas Asal NTB Butuh Bantuan, Hanya Konsumsi Obat Tradisional
"Harga variatif. Tapi, bersahabat lah, masih bisa nego. Tergantung komunikasi kita gimana," katanya.
Agar tak tertipu, MR biasanya meminta akun tersebut mengirim terlebih dahulu beberapa foto.
"Karena ada juga (PSK online Lampung) yang pakai foto profilnya tidak meyakinkan. Biar nggak kena 'jebakan batman'. Intinya sih, mudah. Kalau nggak cocok, tinggal ganti yang lain," ujarnya. (tim tribun)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Niat Menyalurkan Hasrat dengan PSK Online Lampung, Pria Ini Malah Hilang Uang Rp 200 Ribu