Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologis PRT Masukkan Bayi yang Baru Dilahirkannya ke Dalam Mesin Cuci Hingga Meninggal

Sutina, diamankan di PPA Polresta Palembang. Sutina adalah pelaku yang memasukkan bayi yang baru dilahirkannya ke dalam mesin cuci.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Kronologis PRT Masukkan Bayi yang Baru Dilahirkannya ke Dalam Mesin Cuci Hingga Meninggal
Net
Ilustrasi bayi dibuang 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Sutina, seorang Pembantu Rumah Tangga (PRT) diamankan di PPA Polresta Palembang. Sutina adalah pelaku yang memasukkan bayi yang baru dilahirkannya ke dalam mesin cuci.

Kronologis penemuan bayi di dalam mesin cuci itu bermula saat Sutina masuk ke dalam kamar mandi, rekan kerja Sutina sesama PRT yakni Dedek Wulandari curiga saat Sutina tidak keluar-keluar dari kamar mandi.

Sehingga, Dedek mengetuk pintu kamar mandi dan bertanya kepada Sutina mengapa terlalu lama berada di dalam kamar mandi.

Mendengar panggilan dari rekan kerjanya, Sutina menjawab jika ia sakit perut.

Sutina juga meminta tolong untuk diambilkan handuk.

Saksi Sulastri yang juga ada di depan kamar mandi, langsung mengambilkan handuk sesuai permintaan dari Sutina.

Tak hanya meminta untuk diambilkan handuk, Sutina juga meminta diambilkan pakaiannya.

BERITA TERKAIT

Pakaian yang diambil, langsung diberikan kepada Sutina.

Baca: BREAKING NEWS: Jasad Bayi Baru Lahir Ditemukan di Dalam Mesin Cuci

Baca: Pacar Mengaku Hamil, Siswa SMA Ini Malah Menganiaya dan Memperkosa, Dikira Meninggal Ternyata Hidup

 

Usai berpakaian di dalam kamar mandi, Sutina keluar dan langsung menuju ke lantai dua rumah majikannya dengan membawa pakaian yang sebelumnya dipakai.

Rekan korban yang melihat wajah Sutina yang pucat, memutuskan untuk membawa Sutina ke rumah sakit untuk berobat.

Ketika akan dibawa ke rumah sakit, mereka lupa membawa KTP milik Sutina.

Saksi Sulastri dan saksi Dedek Wulandari berinisiatif untuk mencari KTP milik Sutina yang ternyata pakaian Sutina berada di kamar mandi lantai 2.

Ketika sedang mencari KTP Sutina, Sulastri dan Dedek mendengar suara tangisan bayi dari dalam mesin cuci yang berada di dalam kamar mandi.

Mesin cuci yang didekati, ternyata memang berisi bayi laki-laki.

Baca: Hanya Karena Kesal, Gusti Siram Tetangga Dengan Air Keras

Baca: Tersangka Pelaku Pembunuhan PNS PUPR Ternyata Orang Terakhir yang Bersama Korban

Sulastri dan Dedek yang mengetahui hal tersebut, memutuskan untuk memberitahu pemilik rumah, Lendi Ardiansyah.

Ketika diperiksa, di dalam mesin cuci tersebut, terdapat bungkusan kantong plastik yang dibalut dengan handuk.

Saat diperiksa, ternyata di dalam bungkusan tersebut berisikan bayi laki-laki.

Melihat kondisi bayi yang lemah, pemilik rumah dan dua rekan kerja Sutina langsung membawa bayi laki-laki tersebut ke rumah sakit.

Setelah sempat mendapatkan perawatan di NICU RS Siloam Palembang, bayi laki-laki Sutina meninggal dunia.

Baca: Tersangka Pelaku Pembunuhan PNS PUPR Ternyata Orang Terakhir yang Bersama Korban

Baca: Sekuriti di Desa Pemulutan Ilir Orang Tidak Dikenal

Bayi di Dalam Mesin Cuci

Sebelumnya diberitakan, jasad bayi baru berumur satu hari berjenis kelamin laki-laki ditemukan di dalam mesin cuci dengan kondisi mengenaskan di kawasan Jalan Telaga Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, Senin (4/11/2019) sekitar pukul 14.00 WIB.

Kini jasad bayi berada di Kamar Jenazah RS Bhayangkara Palembang, Selasa (5/11/2019).

Bayi diduga baru lahir itu ditemukan di dalam mesin cuci yang diduga milik salah satu warga 30 Ilir yang baru dilahirkan dan meninggal.

Dari keterangan pihak Rumah Sakit Bhayangkara mayat tersebut sudah tak bernyawa lagi.

"Bayi tersebut sudah sampai semalem jam 01.00 WIB," ujar Zul penjaga instalasi Forensik RS Bhayangkara.

Dari informasi dihimpun, seorang pembantu rumah tangga diketahui bernama Sutina, nekat memasukkan bayi yang baru dilahirkannya ke dalam mesin cuci yang ada di rumah majikannya di Jalan Telaga No 9 RT 41 RW 14 Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat I Palembang.

Peristiwa ini terjadi Senin (4/11/3019) sekitar pukul 14.00 WIB.

Ilustrasi bayi dalam keranjang
Ilustrasi bayi dalam keranjang (Thinkstock)

Sutina yang diduga akan melahirkan, masuk ke dalam kamar mandi.

Setelah masuk ke kamar mandi ternyata ia melahirkan bayi laki-laki tanpa diketahui majikan tempat Sutina bekerja dan sesama PRT.

Tindakan Sutina, baru diketahui sesama PRT setelah teman Sutina yang akan mencari identitas Sutina.

Karena, usai ke luar dari kamar mandi, kondisi Sutina dalam keadaan pucat. Sehingga teman Sutina berencana membawanya ke rumah sakit.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul PRT di Palembang Bunuh Bayinya yang Baru Lahir dan Dimasukan Dalam Mesin Cuci, Begini Kronologinya

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas