Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gibran Maju Pilwalkot Solo Lewat DPD Jateng, Pengamat: PDI-P akan Cari Sosok Potensial Pemenang

Gun Gun Heryanto menanggapi langkah putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020.

Penulis: Nuryanti
Editor: Fathul Amanah
zoom-in Gibran Maju Pilwalkot Solo Lewat DPD Jateng, Pengamat: PDI-P akan Cari Sosok Potensial Pemenang
Tangkapan Layar Kompas TV
Analis Politik UIN Gun Gun Heryanto menuturkan, sebagai putra presiden, langkah Gibran Rakabuming Raka untuk terjun ke kancah politik memiliki keuntungan. (Tangkapan Layar Kompas TV) 

"Sebenarnya yang harus kita kritik adalah politik dinasti, karena dinasti politik itu menutup akses demokrasi dari kompetitor," ujar Gun.

Gun menjelaskan, siapapun boleh mengikuti Pilkada jika pencalonan dilakukan secara demokratis.

"Hak politik melekat pada seorang warga negara untuk mencalonkan diri secara demokratis, anak siapapun boleh maju," jelasnya.

"Kita menghormati hak semua orang," lanjut Gun.

Sehingga Gun berujar, masyarakat harus membedakan antara dinasti politik dengan majunya seseorang berdasarkan sistem demokrasi.

"Jadi kita harus membedakan politik dinasti dengan majunya seseorang dengan hak sipil seseorang yang mengikuti prosedur demokratis," katanya.

Putra pertama Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, didampingi pendukungnya menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Solo 2010 ke kantor DPD PDIP Jawa Tengah, di Semarang, Kamis (12/12/2019). Gibran mendatangi kantor DPD PDIP Jateng dengan dikawal oleh ribuan pendukungnya. TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA
Putra pertama Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, didampingi pendukungnya menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Solo 2010 ke kantor DPD PDIP Jawa Tengah, di Semarang, Kamis (12/12/2019). Gibran mendatangi kantor DPD PDIP Jateng dengan dikawal oleh ribuan pendukungnya. TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA (TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

Gun juga menyampaikan, majunya Gibran terjun ke dunia politik punya sisi positif dan negatif.

Berita Rekomendasi

"Ini ada sisi positif dan negatifnya," ujar Gun Gun.

Menurutnya, keuntungan yang diterimanya yaitu, dia sudah dikenal oleh publik karena sudah ada pemberitaan mengenai dirinya sebelumnya.

"Sisi positifnya, dia akan mudah mendapat ruang publisitas publik," kata Gun.

"Karena saat pemerintah Jokowi, hampir setiap hari ada pemberitaan keluarga, di situ ada nama Gibran dan menantunya," jelasnya.

Sehingga Gun menilai, Gibran sudah mempunyai modal politik di awal langkahnya itu.

"Secara modal politik dia pasti naik," ungkapnya.

Namun, sisi negatifnya ada kemungkinan Gibran mendapat perlakuan khusus sebagai keluarga Jokowi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas