Tas Jinjing Tergeletak di Bawah Pohon, Ternyata Isinya Jasad Bayi Diduga Baru Dilahirkan
Warga setempat mendapati tas jinjing teronggok di bawah pohon di tepi jalan poros Desa Tangkas, isinya ternyata jasad bayi baru dilahirkan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Sungguh menyedihkan kondisi bayi 'merah' yang ditemukan warga Desa Tangkas, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) Minggu (15/12/2019) malam.
Bayi tak berdosa itu ditemukan di dalam tas jinjing warna hitam.
Warga setempat mendapati tas itu teronggok di bawah pohon di tepi jalan poros Desa Tangkas, di wilayah RT 02.
"Pertama kali yang menemukan Pak Sapuani atau Pak Isap (30). Saat itu beliau dari luar rumah. Ketika mendekati arah rumah, kaget melihat ada sesuatu di dekat pohon. Setelah diterangi pakai lampu sepeda motor ternyata tas," kata Jamaluddin, aparatur Desa Tangkas, Senin (16/12/2019).
Baca: Penumpang Wings Air Ketahuan Merokok di Toilet saat Mengudara
Baca: Wonorejo, Titik Fiktif Penerima Dana Desa 2 Tahun Terakhir yang Ditinggal Warga Demi Uang
Baca: Suami Jajan ke Warung Jablay yang Dijaga Cewek Cantik, Sejumlah Perempuan Desa Ini Lapor Kapolsek
Warganya itu kemudian mendekati tas tersebut.
"Beliau hati-hati karena tak tahu apa yang ada di dalam tas. Beliau kaget ketika ternyata isinya bayi," ujarnya.
Isap kemudian menghubungi Jamaluddin dan apatur desa ini langsung menginformasikan kepada petugas Polsek Martapura Barat.
Sekitar sepuluh menit petutas datang, sementara warga kian banyak yang berdatangan.
"Katanya sih saat itu ada yang mendengar seperti suara tangisan. Cuma gak jelas juga. Yang jelas saat malam itu diperiksa bareng-bareng dengan petugas, bayi itu sudah tak bernapas, sudah meninggal," tutur Jamaluddin.
Bayi Baru Dilahirkan
Warga Desa Tangkas, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) dikagetkan dengan temuan bayi yang baru dilahirkan di kampung setempat.
"Minggu (15/12/2019) malam tadi ditemukannya, sekitar pukul 22.00 Wita," ucap Jamaluddin, aparatur Desa Tangkas, Senin (16/12/2019).
Baca: Bakal Calon Gubernur Kalsel Denny Indrayana Temui Mahfud MD, Bahas Apa?
Baca: Kibarkan Bendera Start, Menpora Resmi Buka Kejuaraan Uncle Hard Enduro di Kalimantan Selatan
Baca: Teror Bra Landa Komplek Mustika Graha Asri Loktabat Banjarbaru, Begini Faktanya
Ia menuturkan malam itu dirinya terkejut ketika menerima laporan dari warganya mengenai temuan bayi malang tersebut.
"Saya langsung menghubungi polisi," jelasnya.
Hanya sekitar sepuluh menit, polisi dari Polsek Martapura Barat telah tiba di lokasi.
Olah TKP (tempat kejadian perkara) pun langsung dilakukan.
Sementara itu warga datang berduyun-duyun ke lokai temuan bayi merah di lingkungan RT 02.
Bayi itu ditemukan di tepi jalan raya Desa Tangkas.
"Di bawah pohon di depan rumah Pak Sapuani atau Pak Isap. Jaraknya sekitar dua meter lah dari bahu jalan raya," kata Jamaludin.
Hal tersebut menjadi perhatian warganya.
"Banyak banget warga yang berdatangan. Apalagi malam tadi kan warga banyak yang baru pulang pengajian di Kota Martapura sehingga langsung singgah di lokasi. Kalau seratus orang saja bisa lebih," katanya. (banjarmasinpost.co.id/roy)
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Diletakkan di Dalam Tas 'Arisan' Teronggok di Bawah Pohon, Jantung Bayi Merah Tak Berdetak Lagi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.