Polisi Nyamar Jadi Pegawai Kecamatan saat Tangkap Bandar Narkoba yang Menyamar sebagai Petani Sukses
Aparat kesulitan menangkap IP lantaran ciri - ciri fisiknya tak diketahui dan dia sering menyamar
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Manado Arthur Rompis
TRIBUNNEWS.COM, BOLMONG - Warga Desa Wangga, Kecamatan Passi Barat, Kabupaten Bolmong, mengenal IP sebagai petani sukses.
IP diketahui memiliki lahan yang ditanami buah nenas.
Kedoknya nanti terbongkar akhir bulan lalu karena ia pengedar narkotika kelas kakap.
Bahkan, jaringannya terbentang hingga ke Palu.
Dalam jaringannya terdapat aparat.
"Ia pengedar kelas kakap," kata Kepala BNN Bolmong, AKBP Juli Setiawan dalam konferensi pers kasus narkoba selama 2019 oleh BNN Bolmong, Selasa (17/12/2019) di kantor BNN Bolmong.
Sebut Juli, IP dikenal licin bak belut.
Baca: Fakta Kembalinya Jefri Nichol Setelah Terjerat Narkoba, Bersyukur Bisa Kerja Lagi, Wajib Lapor
Baca: Kaleidoskop Januari 2019, Terjerat Kasus Narkoba Bareng Aris Idol, Pria Ini Ngaku Mantan Syahrini
Baca: Zul Zivilia Minta Maaf dan Menyesal, Istri Sedih Mengingat Ucapan Suami: Saya Bertahan
Baca: Pengedar Sabu Diringkus Anggota Satuan Narkoba Polres Bekasi
Berkali kali ia lolos dari buruan.
"Pernah ia dikepung di suatu hotel tapi berhasil lolos," kata dia.
Beber dia, aparat kesulitan menangkap IP lantaran ciri - ciri fisiknya tak diketahui.
Dia sering menyamar. "Tak ada yang tahu siapa dia," kata dia.
Bak pepatah, sepandai pandainya tupai melompat pastinya jatuh juga, pada akhirnya IP berhasil dibekuk.
Ia bercerita aparat yang menangkap IP menyamar sebagai pegawai kecamatan.