Video Tampar Wajah Murid SD Viral, Pelakunya Oknum Perawat Diamankan Polsek Biringkanaya
Polsek Biringkanaya akhirnya menciduk seorang oknum perawat yang sempat memukul wajah salah seorang murid Sekolah Dasar (SD).
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Polsek Biringkanaya akhirnya menciduk seorang Ibu Rumah Tangga (IRT, yang sempat memukul wajah salah seorang murid Sekolah Dasar (SD).
Akibat perbuatannya, video tersebut langsung viral di media sosial.
Informasi yang dihimpun, aksi pemukulan terjadi di salah satu Sekolah Dasar di Kecamatan Biringkanaya, Makassar.
Kapolsek Biringkanaya Kompol A Ashari, Minggu (29/12/2019), membenarkan penangkapan tersebut.
Panit Reskrim Polsek Biringkanaya Inspektur Dua (Ipda) Sainal mengungkapkan, terduga pelaku merupakan oknum perawat.
"Pelaku bernama Manting (41), pekerjaan perawat, di Jl Katimbang, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar," kata Ipda Sainal, Minggu (29/12/2019).
Sementara korban, berinisial DA (8), warga Komplek BTP Blok AF, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkaya, Makassar.
Namun, ia belum menyebut identitas dan kronologis penangkapan yang dilakukan.
Sekadar diketahui, video yang beredar berdurasi 30 menit.
Dalam video tersebut, terekam seorang IRT menampar seorang murid SD di dalam ruangan.
Sebelum ditampar, murid SD tersebut sempat dimaki-maki.
Sejumlah orang tua murid lainnya menyaksikan aksi penamparan tersebut.
Baca: Dipecat Gerindra Sebelum Dilantik Jadi Anggota DPRD Sulsel, Misriani Ilyas Menggugat ke PN Jaksel
Baca: Ini Penyebab Caleg Gerindra Dipecat Sehari Jelang Pelantikan Anggota DPRD Sulsel
Orang tua yang ada dalam ruangan tersebut sempat membela korban.
"Janganki pukul mukanya orang, janganki kasih begitu orang (jangan pukul wajahnya)," ujar salah seorang ibu yang ada dalam ruangan tersebut.
Anggota DPDR Prihatin
Sementara itu, anggota Komisi E DPRD Sulsel, Andi Debbie Purnama Rusdin, prihatin dengan kekerasan anak di Biringkanaya, Kota Makassar.
Kejadian ini sempat viral di Media Sosial (Medsos), Sabtu (28/12/2019) sore hingga malam.
Debbie Purnama menganggap kejadian ini tak selayaknya terjadi sekolah.
Apalagi menjadi tontonan oleh siswa lain.
"Guru cepat bereaksi atas kejadian ini, sehingga bisa menimbulkan rasa aman dan nyaman untuk murid sekolah," katanya.
Ia juga meminta kepada Dinas Pendidikan Kota Makassar untuk melakukan evaluasi serius atas kejadian ini.
Baca: Polisi Pulangkan 206 Mahasiswa yang Demo di DPRD Sulsel, 2 Orang Masih Diamankan
Baca: Belasan Mahasiswa Jadi Korban Pemukulan Oknum Polisi Saat Bentrok di Depan Kantor DPRD Sulsel
"Tak seharusnya orang tua langsung masuk ke ruang kelas kemudian melakukan kekerasan di muka umum," katanya.
Sehingga, kejadian ini tak terjadi.
"Anak ini butuh penanganan dinas terkait supaya bisa lepas dari traumanya," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Wajah Murid SD Paccerakkang Dipukuli, Legislator DPRD Sulsel Minta Dinas Pendidikan Lakukan Ini