Napi Kasus Narkoba Meninggal di Lapas Kelas IIB Tulungagung
Seorang narapidana (napi) narkoba di Lapas Kelas IIB Tulungagung ditemukan meninggal dunia, Selasa (31/12/2019) pagi.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Seorang narapidana (napi) narkoba di Lapas Kelas IIB Tulungagung ditemukan meninggal dunia, Selasa (31/12/2019) pagi.
Warga binaan atas nama Sugiyantoro (39), asal Mojokerto ini diketahui mengidap penyakit TBC.
Kasi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja (Binadik dan Giatja) Lapas Kelas IIB Tulungagung, Dedi Nugroho mengatakan, Sugiyantoro diketahui meninggal saat pergantian jaga pagi.
"Saat itu ada petugas yang melakukan pengecekan kamar, dan dia ditemukan masih tertidur di kamarnya," terang Dedi.
Awalnya petugas jaga bermaksud membangunkannya, namun Sugiyantoro tidak bergerak.
Petugas Lapas kemudian menghubungi Polres Tulungagung, yang kemudian mengirim personel Unit Inafis Satreskrim.
Sebagai pengidap TBC, Sugiyantoro ditempatkan di kamar terpisah.
"Hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan. Jadi diyakini dia meninggal karena sakitnya," sambung Dedi.
Selama ini Sugiyantoro rutin minum obat TBC.
Baca: Kasus Pembunuhan Suami Istri di Tulungagung Setahun Lalu Akhirnya Terungkap, Semua Berawal dari STNK
Baca: Remaja Pria Cabuli Kekasihnya yang Masih di Bawah Umur, Orang Tua Tak Terima
Namun menurut Dedi, Sugiyantoro tidak kuat dengan efek samping dari obat itu.
Sugiyantoro adalah napi kiriman dari Lapas Mojokerto tahun 2017.
"Dia sudah dua tahun berada di sini, dari masa hukumannya selama enam tahun," ungkap Dedi.
Jenazah Sugiyantoro sempat dibawa ke Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD dr Iskak Tulungagung, sebelum nantinya diserahkan ke pihak keluarga.
Menurut Dedi, pihaknya juga melaporkan kematian Sugiyantoro ke Dinas Kesehatan Tulungagung.
Karena TBC adalah penyakit menular, Dedi berharap ada tindak lanjut dari Dinas Kesehatan.
Pada 22 September 2019 silam, seorang tahanan titipan Polres Tulungagung bernama Mustofa Ari Wibowo (33), juga meninggal di Lapas.
Mustofa adalah tahanan kasus sabu-sabu asal Desa Pojok, Kecamatan Ngantru.
Ia sempat dirawat di RSUD dr Iskak, dengan latar belakang penyakit malaria dan sesak nafas.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Napi Narkoba Asal Mojokerto Meninggal di Lapas Tulungagung Karena Penyakit TBC