Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

ABG yang Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Sempat Hilang, Ayah Korban Akui sang Anak Ikut Dirinya

Seorang ABG perempuan yang ditemukan tewas di gorong-gorong depan sekolahnya ternyata sempat hilang. Ayah korban akui sang anak ikut dirinya.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in ABG yang Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Sempat Hilang, Ayah Korban Akui sang Anak Ikut Dirinya
Tribun Jabar/Firman Suryaman
Seorang ABG perempuan yang ditemukan tewas di gorong-gorong depan sekolahnya ternyata sempat hilang. Ayah korban akui sang anak ikut dirinya. 

Ade mengatakan, Wati mengabarkan jika anaknya tampak murung dan lebih senang berdiam diri di rumah.

Kebiasaan tersebut terjadi selama satu pekan sebelum DS menghilang.

"Kata ibu korban, korban sering di-bully di sekolah. Dikatai bau lontong karena ibunya berdagang lontong," tutur Ade, Senin (27/1/2020), mengutip dari Kompas.com.

Ada bekas ikatan

Setelah dievakuasi pada Senin (27/1/2020) sore, jasad DS langsung dibawa ke RSU dr Soekardjo untuk dilakukan visum.

Hasil visum menunjukkan, ada sejumlah luka di tubuh DS.

Telinga korban mengeluarkan darah.

Jasad DS (13) di Kamar Mayat RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya, Senin (27/1/2020) sore.
Jasad DS (13) di Kamar Mayat RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya, Senin (27/1/2020) sore. (Tribun Jabar/Firman Suryaman)
Berita Rekomendasi

Selain itu, ada bekas ikatan di lengan kanan korban.

"Dari hasil pemeriksaan luar pada tubuh korban oleh dr Dippos, telinga kiri korban mengeluarkan darah, lengan kanan korban terdapat bekas ikatan, kepala kiri korban lebam, lidah posisi tergigit, dan tangan kiri ada lebam," kata AKP Dadang Soediantoro, Senin (27/1/2020), mengutip dari Tribun Jabar.

Namun, pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban.

Rencananya, otopsi akan dilakukan pada Selasa (28/1/2020).

"Kami masih terus melakukan penyelidikan," katanya.

Kronologi kejadian

Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Dadang Soediantoro menuturkan, tiga orang warga yakni Teten, Engkos, dan Nandang menjadi orang pertama yang menemukan jasad korban.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas