Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

TRIBUNNEWS.COM,BANDUNG - Trisno (31) berjualan camilan sambil menggendong anaknya yang berusia 4 tahun.

Namun saat melintasi perumahan di Kawasan Gegerkalong, Kota Bandung, Kamis (6/2/2020), ia tiba-tiba ambruk dan pingsan.

Di saat bersamaan, Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana Marzuki melintasi kawasan tersebut. ‎Bersama warga, Trisno mendapat pertolongan pertama, dievakuasi ke klinik sekitar lokasi kejadian.

Di saat tak sadarkan diri itu, ia masih samar mendengar anaknya menangis. Hanya saja, ia sudah tak sanggup lagi untuk berdiri. Ia terpaksa membawa anaknya karena tidak ada yang mengasuh. Selain jualan camilan, ia juga berprofesi sebagai pemulung.

"Samar-samar saya dengar anak saya menangis dan ada warga datang dan ada polisi," ujar Trisno, pria asal Cilacap dan di Bandung sejak 2012 itu.

Belakangan, ia sadar setelah berada di sebuah klinik dan di depannya ada polisi. ‎Saat ini, ia tinggal di sebuah kontrakan di Gegerkalong.

"Saya cari anak saya, Pa‎k polisi itu namanya Pak Yoris menenangkan karena anaknya sudah aman. Orang-orang cerita katanya saya dibawa sama polisi, alhamdulillah ada pak polisi dan warga yang menolong," ujar Trisno.

‎Kapolres Cimahi AKBP Yoris mengatakan, sebelum kejadian, ia sedang berangkat dinas ke Cimahi.

"Di pinggir jalan tiba-tiba ada orang jatuh lalu saya hampiri. ‎Si anaknya menangis, dagangannya berantakan," ujar Yoris via ponselnya.

Seketika, dia turun dari mobil dinas Innova hitam‎ menghampiri Trisno. Dibantu warga lainnya, ia mengevaluasi Trisno ke klinik terdekat di Gegerkalong. Adapun saat ini, Trisno dirawat di RS Al Islam Bandung..

"Alhamdulillah, Pak Trisno langsung dapat perawatan dan tak lama pingsan ia sadar," kata Yoris.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pedagang Camilan Itu Ambruk di Pinggir Jalan, Kapolres Cimahi yang Melihatnya Membawanya ke Klinik