Rasakan Demam dan Batuk, Dua ABK Kapal China Dirawat di Ruang Isolasi RSUD Kotabaru
Dua orang anak buah kapal (ABK) kapal berbendera Cina, kemarin dievakuasi ke RSUD Kotabaru dari Pelabuhan Ferry Sigam, Pulau Laut Utara
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNNEWS.COM, KOTABARU - Ada yang berbeda dari penanganan pasien di RSUD Kotabaru, Kamis (13/2) sore.
Petugas bermasker, kacamata, kaus tangan dan berpakaian tertutup rapat, membawa masuk pasien ke rumah sakit menggunakan kursi roda dan bertutup masker.
Diantar pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), dua orang anak buah kapal (ABK) kapal berbendera Cina, kemarin dievakuasi ke RSUD Kotabaru dari Pelabuhan Ferry Sigam, Pulau Laut Utara.
Mereka mengalami demam dan batuk, gejala yang mirip dengan penderita yang terserang virus corona atau Covid-19 (penamaan WHO, Red).
Diperoleh informasi, kapal tempat ABK tersebut bekerja juga langsung diperiksa jajaran KKP Kabupaten Kotabaru.
Baca: Harga Sayuran Stabil, Sektor Pertanian Jepang Belum Terdampak Virus Corona
Baca: Viral Video Tikus Besar Terjebak dalam Freezer Makanan Beku di Lampung
Baca: Tiga Pembully Siswi SMP di Purworejo Tak Ditahan, Kepsek Berharap Jalan Damai: Namanya Anak Iseng
“Iya, ada dua orang yang terduga terjangkit virus corona. Kami masih belum bisa memastikan dan masih diobservasi,” kata seorang dokter di RSU Kotabaru.
Dari informasi yang didapat BPost, kedua ABK merupakan warga Negara Indonesia (WNI), yang kebetulan bekerja di kapal milik China.
Kini kedua orang berasal dari Bali itu sudah berada di ruang isolasi, berada terpisah di satu ruangan yang masih baru dan belum digunakan.
Kedua ABK menjalani observasi dugaan terjangkit virus corona.
Pihak rumah sakit belum bisa memastikan itu virus Corona yang mematikan atau bukan.
Namun, mereka tetap diperiksa karema sebelumnya sudah sakit atau dalam keadaan demam saat berada di kapal.
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Dua ABK dari Kapal Milik Cina Dirawat di Ruang Isolasi RSUD Kotabaru, Diduga Terserang Virus Corona