Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah Berusia 8 Tahun di Manggarai Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi

Br sempat terseret air got sejauh 50 meter karena sedang hujan dan arus air di selokan cukup deras

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Bocah Berusia 8 Tahun di Manggarai Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi
net
Ilustrasi mayat 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

TRIBUNNEWS.COM, RUTENG -  Br (8), siswa SD di Kampung Leda, Kelurahan Bangka Leda, Kecamatan Langke Rembong, Manggarai ditemukan tewas dalam drainase, Rabu (19/2/2020) siang.

Korban diduga terpeleset lalu terjatuh ke dalam got di depan rumahnya sesudah pulang dalam kios.

Br sempat terseret air got sejauh 50 meter karena sedang hujan dan arus air di selokan cukup deras.

Warga yang mengetahui Br tewas di dalam drainase langsung geger.

Mereka membawa korban ke RSUD Ruteng tapi nyawanya tidak tertolong lagi.

Demikian data hasil keterangan warga di rumah duka di Kampung Leda kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (19/2/2020) siang.

Baca: Kakek 70 Tahun Tewas Tenggelam saat Berusaha Selamatkan Kambing yang Hanyut di Bengawan Solo

Baca: Kronologis 2 Bocah Tewas Tenggelam di Lubang Bekas Galian Batu Bata

Berita Rekomendasi

Menurut warga, Br sudah pulang sekolah lalu pergi ke kios.

Begitu pulang dari kios ia jatuh ke dalam drainase di depan rumah kontrakan mereka.

Br lalu terbawa air hingga ditemukan meninggal dunia.

Ibunya dan warga sempat mencari Br karena panik lantaran tidak pulang rumah apalagi sedang turun hujan deras.

Olah TKP

Aparat Polres Manggarai dibawah pimpinan Kabag Ops, Matheus Anus langsung terjun ke lokasi kejadian anak jatuh di drainase lalu tewas di Kampung Leda, Kelurahan Bangka Leda, Manggarai, Rabub(19/2/2020) siang.

Tim Polres Manggarai langsung meminta data identifikasi korban yang sudah berada di Leda.

Kehadiran aparat diterima keluarg, Lurah Bangka Leda dan Camat Langke Rembong, Daniel Baru.

Di TKP sudah ada Bhabinkamtibmas Bangka Leda, Bripka Albertus Rahmat yang sudah meminta keterangan saksi dan warga.

Kabag Ops sempat bertemu keluarga dan melihat jasad korban.

Isak tangis terdengar dari luar karena jasad korban dibaringkan di teras rumah.

Keluarga terus menangis sampai aparat kepolisian kembali.

"Saksi yang pertama melihat korban jatuh dk drainase sudah ada nama dan sudah dimintai keterangan," papar Kabag Ops Polres Manggarai, AKP Matheus Anus.

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Aparat Polres Manggarai Identifikasi di TKP Anak Tewas Drainase

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas