Siswi SMA Pelaku Bullying Tak Pulang, Ketakutan Setelah Videonya Viral
Kasat Reskrim Polres Kudus, AKP Rismanto menjelaskan, antara orang tua kedua belah pihak korban dan pelaku telah melakukan kesepakatan
Editor: Hendra Gunawan
Dalam video tersebut, seorang siswi tengah menangis di tengah jalan dan sejumlah perempuan lainnya melarikan diri saat terpergok warga.
"Sing dianu ndi mau? rene (yang dibully mana tadi? sini?," ujar perekam video.
"Ayo neng polisi," tambahnya.
"Diapakno? Kowe dhewekan?," korban kembali ditanya.
"Heh...kancamu ndi?," tanya perekam.
"itu," jawab korban sembari menangis.
"Lha perkara apa?," tanya perekam.
"Ngga tahu," jawab korban.
Berdasarkan informasi, kejadian tersebut berlokasi di Desa Tumpangkrasak, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus, Joko Susilo mengakui adanya kejadian perundungan siswa tersebut.
Pihaknya menjelaskan, sudah melakukan pembinaan kepada SMPN 3 Bae Kabupaten Kudus.
"Sudah diselesaikan pihak sekolah, dan dinas sudah melakukan pembinaan ke sekolah baik itu kepada guru dan siswanya," jelas lewat whatsapp, Rabu (26/2/2020.
Saat ini Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Kudus tengah melakukan pemeriksaan di sekolah tersebut.
Diduga dari sejumlah pelaku tersebut merupakan kakak kelas korban dari satu sekolah.(Raka F Pujangga)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Remaja Kudus Pelaku Bullying Ketakutan, Tak Masuk Sekolah dan Kabur dari Rumah Seusai Video Tersebar
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.