Diduga Tidak Tahan Hadapi Depresi, Pria Ini Bunuh Diri Lompat ke Sungai Glagahan Bantul
Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban berjarak 1,3 km ke arah Selatan dari lokasi kejadian
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Reporter Tribunjogja.com, Maruti Asmaul Husna Subagio
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Warga Bantul yang menceburkan diri ke Sungai Glagahan, Pandak Bantul ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Diduga Ng Ng (40) yang hanyut di Sungai Glagahan pada pukul 15.30 WIB sengaja melakukan aksi itu karena depresi.
Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban berjarak 1,3 km ke arah Selatan dari lokasi kejadian.
Tim SAR Gabungan kemudian mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah duka.
Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto melalui keterangan tertulis kepada Tribunjogja.com, Sabtu (29/2/2020) sore menjelaskan dalam pencarian ini Tim SAR Gabungan dibagi menjadi dua SRU.
Baca: Mayat Perempuan Membusuk Ternyata Korban Perampokan dan Pemerkosaan, Pelakunya Pelajar SMK
Baca: Jenazah Dadang Berjarak 500 Meter dari Lokasi Awal Tenggelam Arah Hulu Sungai
Baca: Antisipasi Virus Corona, DFSK Indonesia Tunda Perjalanan Bisnis Karyawan ke China
"SRU 1 dengan jumlah personil sepuluh orang melakukan penyisiran dengan body rafting ke arah hilir/Selatan sejauh 2 km. Sedangkan, SRU 2 dengan jumlah personil 15 orang melakukan pemantauan dan penyisiran di sekitar LKM," ujar Pipit dalam pesan tertulisnya.
Tim SAR gabungan terdiri atas Basarnas Yogyakarta, Polsek Pandak, Koramil Pandak, Ditpolair Polda DIY, BPBD Bantul, PMI Bantul, S.R.I Wilayah 3 Parangtritis, S.R.I Wilayah 4 Pantai Baru, SAR DIY, SAT MTA, SAR Semesta, Code X, Pitoe Rescue, dan warga sekitar.
Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan ditutup. (TRIBUNJOGJA.COM)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Diduga Ceburkan Diri ke Sungai Glagahan, Warga Bantul Ditemukan Meninggal Dunia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.