Rangkaian Peringatan HUT ke-473 Kota Semarang Resmi Dibuka
Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-473 Kota Semarang resmi dibuka Wali kota Semarang Hendrar Prihadi, Kamis (12/3). Kegiatan diawali dengan sena
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-473 Kota Semarang resmi dibuka Wali kota Semarang Hendrar Prihadi, Kamis (12/3). Kegiatan diawali dengan senam bersama yang diikuti ribuan ASN dan Non ASN di lingkungan Pemerintah Kota Semarang di sepanjang Jalan Pemuda.
Pembukaan ditandai dengan pelepasan 473 burung merpati. Acara semakin meriah, dengan adanya pembagian door prize dan dilanjutkan dengan berbagai rangkaian acara seperti pertandingan futsal antara Muspida yang dipimpin oleh wali kota melawan jajaran wartawan, lomba senam denok dan penampilan cheerleaders dari berbagai sekolah.
Dalam sambutannya, Hendi sapaan akrab wali kota mengajak warga masyarakat bersama-sama merawat dan mengembangkan Kota agar semakin baik dan semakin hebat. Di usia yang telah matang, Kota Semarang telah berhasil menorehkan berbagai prestasi.
"Dalam setahun ini Kota Semarang telah mendapatkan berbagai prestasi dan pengakuan dari pemerintah pusat. Termasuk sebagai kota pariwisata terbersih di Asia Tenggara. Capaian yang diperoleh ini karena seluruh warga Kota Semarang kompak, guyub dan memiliki komitmen dalam menjaga kondusifitas di Kota Semarang,” ujarnya.
Meski banyak hal positif yang telah dicapai, termasuk luasan wilayah banjir dari yang sebelumnya 41% berkurang menjadi 11%, jalan rusak yang sebelumnya 54% menjadi hanya tinggal 5%.Namun dirinya mengingatkan bahwa saat ini kemiskinan masih menjadi PR bersama walaupun angkanya terus menurun dari tahun ke tahun. Program pengentasan kemiskinan di Kota Semarang, lanjut dia, telah berhasil menurunkan tingkat kemiskinan mencapai 3,98 persen dari jumlah penduduk.
Hanya, Pemerintah kota tidak boleh berpuas diri dulu dengan angka statistik tersebut. Soalnya kalau dihitung dari jumlah total penduduk Kota Semarang ternyata masih cukup besar, mencapai hampir 70 ribu jiwa. “Mungkin di antara 70 ribu jiwa itu ada saudara kita, sehingga kita bisa menyisihkan sebagian rejeki kita untuk mereka yang membutuhkan,” imbuh wali kota.
Bukan hanya persoalan kemiskinan saja, Hendi pun juga menekankan permasalahan sampah, “Kami di lapangan gregetan, karena kami telah menyiapkan 5 pompa untuk menangani banjir, tapi hanya dua yang berfungsi karena yang lain macet akibat tersumbat sampah,” ujar wali kota.
Untuk itu Hendi menghimbau agar warga masyarakat tetap menjaga kebersihan dan merawat fasilitas umum dengan baik. Selain itu dirinya juga meminta seluruh warga untuk terus memberi masukan, saran dan kritik membangun untuk Kota Semarang agar semakin hebat di usianya yang ke-473.
Di akhir sambutannya, wali kota juga tidak luput memberikan perhatian terkait virus corona yang akhir-akhir ini sedang hangat dibicarakan. Hendi menghimbau agar warga masyarakat selalu menjaga kebersihan dan kesehatan dengan banyak mencuci tangan, karena virus corona mudah menular lewat udara. "Buat ibu-ibu, tidak perlu diet, yang penting sehat,” pungkasnya.
Dalam peringatan HUT Kota Semarang ke-473, banyak agenda yang digelar oleh Pemerintah Kota Semarang mulai Lomba Gobagsodor dan lomba Senam Denok antar TP PKK Kecamatan, Wayang Orang Putri Extravaganza, Semarang Great Sale yang akan digelar selama 1 bulan dari 19 Maret - 19 April 2020, ziarah ke makam Sunan Tembayat, bhakti sosial, Dugderan hingga resepsi. Dengan mengangkat tema Satu Tekad Wujudkan Semarang Semakin Hebat, Pemerintah Kota Semarang berharap HUT Kota Semarang tahun ini bisa menjadi momentum untuk meningkatkan kecintaan dan kebanggaan warganya kepada Kota Semarang.