Kronologi Terbongkarnya Ulah Nakal Dukun di Nganjuk: Bercak Darah di Celana Dalam Jadi Bukti
Kamar kecil di rumahnya di Desa Dodol, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk itu pun menjadi saksi bisu ulah nakal dukun kepada gadis di bawah umur.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Cerita bermula dari kedatangan G ke rumah nenek remaja tersebut.
G menawari remaja yang duduk di bangku kelas 3 SMP itu, apakah dia ingin mendapatkan jodoh selepas lulus SMP.
Jika remaja itu ingin segera mendapatkan jodoh, maka dia bisa mendatangi rumah G untuk mengikuti ritual.
Saat berada di rumah G itulah, G menyuruh anak perempuan itu membuka bajunya.
Anak perempuan itu menolaknya. Namun G memaksa dan mengancam. G kemudian memperkosa anak perempuan itu.
"Sejak itu, pelaku kerap memperkosa korban. Sampai pada bulan November berhenti setelah anak ini pindah ke rumah orang tuanya sendiri di lain desa," imbuh Tanto.
Beberapa hari lalu, keluarga korban curiga dengan kondisi tubuh anak tersebut.
Setelah diperiksa ke bidan, diketahui jika dia hamil.
Anak itu pun menceritakan perbuatan G. Polisi yang mendapatkan laporan itu kemudian menangkap G.
Ketika ditanya tentang korban pencabulan yang lain, Suhartanto menjawab masih menyelidiki informasi tersebut.
"Kami mendengar informasi itu, saat ini masih kami selidiki. Informasinya ada tiga korban lagi, pencabulan. Masih kami dalami lagi," tegasnya.
Kini G telah ditahan polisi untuk penyelidikan lebih lanjut. (Sri Wahyunik/SuryaMalang)
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Kronologi Ulah Nakal Dukun di Nganjuk Terbongkar, Ada Bercak Darah dan Celana Dalam Cewek di Kamar, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/03/17/kronologi-ulah-nakal-dukun-di-nganjuk-terbongkar-ada-bercak-darah-dan-celana-dalam-cewek-di-kamar?page=all.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.