Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tunggu Anak Latihan Pramuka di Kantin, Pasutri Ini Tak Tahu Anaknya Dibunuh dan Diperkosa Pembinanya

Pesan di aplikasi messenger menjadi jalan pengungkapan pembunuhan dan pemerkosaan keji seorang siswi SMP

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Tunggu Anak Latihan Pramuka di Kantin, Pasutri Ini Tak Tahu Anaknya Dibunuh dan Diperkosa Pembinanya
Polres OKU
Pelaku Aldy Sukma Wijaya saat diamankan Polisi. Pembina pramuka tak resmi ini memerkosa dan membunuh siswi SMP Negeri di Semindangaji OKU Sumatera Selatan. 

Aldy Sukma Wijaya yang juga pelatih pramuka tidak resmi memanggil korban melalui chat messenger untuk datang kesekolah dan berpura-pura akan melatih korban sebagai ketua regu.

Pelaku meminta korban datang sendirian, pelajar kelas I SMP yang masih polos langsung permisi kepada orangtuanya, lalu diantar oleh ayah dan ibu korban.

Setelah sampai disekolah, korban menuju aula yang berada di belakang sekolah, tidak lama kemudian datang pelaku yang mengajak korban menuju lapangan olah raga.

Sampai di lapangan olah raga, korban diminta berbalik membelakangi pelaku.

Setelah korban berbalik badan, pelaku mengambil kayu dan memukul bagian beakang kepala korban sebanyak dua kali.

Mendapat pukulan di kepala, korban terjatuh dan pingsan, lalu pelaku mengangkat korban dan membawanya ke dalam hutan dan mengikat korban dengan tali rapia.

Pelaku juga mengikat mata korban dengan dasi pramuka yang dipakai korban dan juga menyumbat mulut korban dengan kaus kaki korban.

Berita Rekomendasi

Menurut informasi, tersangka membuka baju dan menggerayangi korban namun tiba-tiba korban bergerak dan berusaha berontak.

Saat itulah tersangka panik dan kembali memukul wajah korban hingga korban lemas kembali, dan saat itulah tersangka menyetubuhi korban dan setelah selesai tersangka lalu mengikat dan mencekik leher korban dengan dasi pramuka.

Akhirmya korban tidak bergerak lagi, untuk memastikan korban benar-benar sudah tewas tersangka mangambil kayu kecil dan menusuk-nusukan ke tubuh korban bagian rusuk dan di bawah payudara dengan kuat.

Saat itu lalu timbul hasrat tersangka untuk kembali menyetubuhi korban kedua kalinya.

Setelah menyetubuhi korban, pelaku kembali menusuk-nusuk korban dengan kayu kecil.

Setelah itu tersangka merapikan baju korban dan menutupi dengan daun-daun yang berada di sekitar tempat kejadian, setelah itu tersangka pergi meninggalkan korban.

Kasus hilangnya korban itu dilaporkan kepolisi, petugas bergerak cepat mencari tersangka, hari itu juga tepatnya pukul 11.45 atau tidak sampai 3 jam dari kejadian pelaku berhasil diringkus oleh anggota Polres OKU di rumahnya Desa Tebing Kampung Kecamatan Semidangaji.

Kapolres OKU AKBP Arif Hidayat Ritonga SIK MH didampingi Kasat Reskrim AKP Wahyu Setyo Pranoto SH SIK yang dikonfirmasi Sabtu (4/4/2020) memebanrkan kejaidan tersebut. Menurut Kapolres, tersangkanya sduag diamankan. (eni)

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Pelatih Pramuka Perkosa Bunuh Siswi SMP OKU: Orangtua Curiga Tunggu di Kantin Tak Tahu Anak Dibunuh

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas