Bayi Baru Lahir Diduga Dilempar sang Ibu ke Atap Rumah di Mojokerto, Ditemukan dengan Luka di Kepala
Warga setempat digegerkan dengan penemuan bayi yang diduga dilempar ibu kandung ke atap rumah di Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Ifa Nabila
Bayi laki-laki tersebut diduga sengaja dibuang ibu kandungnya karena hasil hubungan gelap.
Sementara itu, Kepala Kelurahan Sentanan dr Fatoni, mengatakan bayi ini ditemukan oleh pasutri Prapto (36) bersama istrinya Farida.
Mereka melihat bayi dalam kondisi tergeletak di atas atap rumah milik Daniel sekira pukul 21.05 WIB, Jumat malam (3/3/2020).
Fatoni menambahkan, rumah Daniel itu berada di Jalan Piera Tendean Kelurahan Sentanan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.
"Jadi saksi mendengar ada suara bayi menangis kemudian mereka naik ke atas genting rumah Bapak Daniel ditemukan bayi laki-laki yang baru lahir tanpa busana sedikitpun," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (5/4/2020), dikutip TribunJatim.
Ia mengatakan, bayi laki-laki itu dievakuasi bersama-sama oleh warga setempat.
Mereka langsung membawa bayi itu ke Rumah Sakit RSI Hasanah Kota Mojokerto karena mengalami luka di kepala.
Baca: Perempuan di Mojokerto Diduga Buang Bayi yang Baru Dilahirkanya ke Atap Rumah Tetangga
Baca: Mayat Bocah 6 Tahun di Ambon Ditemukan di Kolam Tinja, Bermula dari Penemuan Sandal
"Bayi tersebut di bawa ke rumah sakit Hasanah oleh warga untuk mendapat perawatan secepatnya karena terdapat luka di bagian kepalanya," ungkapnya.
Fatoni melanjutkan, polisi setelah mendapat kabar tersebut langsung mendatangi rumah yang bersangkutan.
Setelah pihak kepolisian memperoleh informasi jika ada seorang warganya yang dicurigai membuang bayi tersebut.
Dari hasil TKP ditemukan seorang wanita yang baru melahirkan diduga membuang bayinya di atas atap.
Hal itu dilakukannya karena malu hasil dari hubungan di luar nikah.
"Warga membawa yang bersangkutan ke rumah sakit Hasanah karena dalam kondisi lemas baru melahirkan untuk mendapat perawatan lebih lanjut," jelasnya.
Polres Mojokerto Kota telah menerima laporan warga dan perangkat desa atas kejadian penemuan bayi tersebut.
"Sampai saat ini ibu dan bayi mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Hasanah," tandasnya.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani) (Kompas.com/Kontributor Jombang, Moh. Syafii/Mohammad Romadoni)