Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemkot Tegal akan Lakukan Pembatas Sosial Berskala Besar Selama Sebulan, Terbagi Dua Tahap

Kota Tegal sebagai central city bagi daerah sekitar memang tepat untuk melaksanakan PSBB karena para carrier bisa berkerumun di kota-kota besar

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pemkot Tegal akan Lakukan Pembatas Sosial Berskala Besar Selama Sebulan, Terbagi Dua Tahap
Youtube Indonesia Lawyers Club
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menjawab pertanyaan Presiden ILC Karni Ilyas terkait nasib warganya di Jakarta, Selasa (31/3/2020) 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Fajar Bahruddin Achmad

TRIBUNNEWS.COM, TEGAL - Kementerian Kesehatan RI telah menyetujui permintaan Pemerintah Kota Tegal lakukan Pembatas Sosial Berskala Besar (PSBB), Jumat (17/4/2020).

Persetujuan tersebut tercantum dalam Keputusan Kementerian Kesehatan RI Nomor HK.01.07/MENKES/258/2020 tentang Penetapan Pembatas Sosial Berskala Besar di Wilayah Kota Tegal Provinsi Jawa Tengah dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, menerapkan PSBB diharapkan bisa mengamankan warga Kota Tegal dari penyebaran virus corona atau Covid-19.

"Adanya PSBB ini semata- mata untuk mengamankan masyarakat Kota Tegal agar terhindar dari virus corona yang semakin hari bertambah," kata Dedy Yon dalam rapat bersama Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Tegal.

Dedy Yon mengatakan, PSBB dilakukan dalam dua tahap, yakni tahap pertama 15 hari, kemudian tahap kedua juga 15 hari.

Dedy Yon mengatakan, PSBB di KotaTegal akan berlangsung sejak Kamis (23/4/2020).

Berita Rekomendasi

Untuk Kota Tegal akan langsung menerapkan dua tahap selama 30 hari, hingga Sabtu (23/5/2020).

Baca: Timsus Polda Metro Jaya Kawal Pemakaman Jenazah Pasien Corona di TPU Tegal Alur

Baca: Kekayaan 200 Miliarder Rusia Terjun Bebas, Tergerus Puluhan Miliar Dolar AS oleh Corona

Ia menilai, Kota Tegal sebagai central city bagi daerah sekitar memang tepat untuk melaksanakan PSBB karena para carrier bisa berkerumun di kota-kota besar.

"Saya wajibkan saudara melaksanakan. Konsekuensinya harus maksimal dan betul- betul.Kalau Bapak Ibu tidak mengindahkan, masyarakat pun tidak mengindahkan," pesan Dedy Yon kepada Gugus Tugas Covid-19 Kota Tegal.

Di Semarang,  Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta Pemkot Tegal segera memberi laporan kesiapan logistik, transportasi, sosial ekonomi sampai keamanan setelah ditetapkan status PSBB.

Selain itu, gubernur berambut putih itu minta untuk menyiapkan rencana aksi penanganan Covid-19.

"Baru saja saya mendapatkan konfirmasi surat dari Kemenkes yang mengizinkan Kota Tegal untuk PSBB," kata Ganjar, melalui keterangan tertulis kepada Tribunjateng.com.

Ganjar mengatakan telah menanyakan kesiapan Kota Bahari itu menghadapi PSBB kepada Wakil Wali Kota Tegal, M Jumadi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas