Seputar Fenomena Kemunculan Banyak Cacing di Solo dan Klaten, Apa Analisis dari Pakar Lingkungan?
Cacing-cacing itu tak berhenti keluar dari tanah. Saking banyaknya, cacing yang muncul itu juga menyebar di jalur pejalan kaki dan jalan raya.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Munculnya cacing dari tanah ternyata tidak hanya terjadi di Solo. Hal serupa juga diketahui terjadi di Klaten, Jawa Tengah pada Sabtu.
Iswanto, seorang warga Dukuh Socowetan, Kelurahan Socokangsi, Kecamatan Jatinom, Klaten, mengatakan warga di daerahnya sempat heboh melihat banyaknya cacing yang muncul dari dalam tanah itu.
Ia sendiri mengetahui kejadian itu setelah diberitahu oleh ayahnya. Karena merasa jijik, ia langsung membersihkan dan membuangnya.
"Awalnya pukul 06.00 WIB, bapak saya melihat ribuan cacing keluar dari tanah, lalu bapak saya manggil saya," kata Iswanto dilansir dari TribunSolo.com.
Karena menganggap kemunculan cacing dalam jumlah banyak itu aneh, ia juga mengaku sempat merekam dan mengunggahnya di akun media sosialnya.
Pendapat pakar
Pakar Lingkungan Hidup dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prabang Setyono mengatakan, munculnya banyak cacing di sejumlah daerah itu diduga karena fenomena alam.
"Cacing itu habitatnya diagregat-agregat tanah. Sehingga bisa jadi yang pertama di situ kelembabannya telah terjadi perubahan drastis," ujar dia.
"Di dalam biasanya panas kelembabannya jelas berkurang. Biasanya cacing mesti keluar mencari perlindungan," katanya menambahkan. Terkait dengan fenomena alam yang dimaksud, ia menganggap ada keterkaitan dengan aktivitas gunung berapi yang terjadi belakangan ini.
"Mungkin ada dinamika suhu tanah dari dalam. Ini sedikit masuk logika. Gunung-gunung yang dulunya dianggap tidur ada istilahnya geotektoniknya begitu," ujar Prabang. (Kontributor Solo/Labib Zamani)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Fenomena Munculnya Banyak Cacing di Solo dan Analisa Pakar"