UPDATE Perundungan Bocah Penjual Jalangkote: Sering Di-Bully, Dapat Sepeda & Beasiswa hingga Kuliah
Penjual Jalangkote (jajanan) di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, menjadi korban perundungan dari sekelompok pemuda.
Penulis: Nuryanti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
![UPDATE Perundungan Bocah Penjual Jalangkote: Sering Di-Bully, Dapat Sepeda & Beasiswa hingga Kuliah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/video-seorang-bocah-di-bully-sejumlah-pemuda-dan-mendapatkan-perlakuan-kekerasan-viral.jpg)
"Dan semoga tindakan bullying seperti ini tidak terjadi lagi," kata Fajrin, relawan None Peduli.
RL Dapat Sepeda
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, anggota IAM Centre Pangkep, Saifullah Bonto mengatakan, bocah korban perundungan tersebut mendapat sepeda baru dan paket sembako.
Sepeda dan paket sembako diterima RL di kediamannya di Taladilau, Kelurahan Talaka, Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkep.
"Kami berikan jam 12 malam tadi, kami menunggu RL pulang dari Polres," ujar Saifullah kepada Tribunnews.com melalui sambungan telepon, Senin (18/5/2020) pagi.
Baca: Takut Indira Kalistha Alami Gangguan Jiwa Usai Video Corona Viral, Aa Utap Sang Suami Lakukan Ini
Baca: Viral Pasangan Suami Istri Bagikan Nasi Bungkus Bahagia Ternyata Terselip Uang Rp 1 Juta!
Baca: Viral Video Pelarungan Jenazah ABK WNI di Perairan Somalia, Ini Respons Kemlu
Saifullah mengungkapkan, pihaknya mengetahui kejadian bullying terhadap RL pada Minggu sore.
"Kebetulan IAM Centre kemarin sedang membagikan paket sembako di daerah Ma'rang, pas kami kembali ke Posko ternyata sudah viral," ungkapnya.
![Komunitas sosial IAM Pangkep memberikan sepeda baru dan paket sembako kepada RL (12), bocah korban bullying atau perundungan di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Minggu (17/5/2020).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rizal-korban-bully-iam.jpg)
Diberitakan Kompas.com, Kapolsek Ma’rang, Iptu Sofyanto mengatakan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan, setelah peristiwa perundungan tersebut viral di media sosial.
Delapan pemuda yang terlibat dalam peristiwa perundungan penjual jalangkote tersebut berhasil diamankan.
“Telah diamankan delapan orang pemuda yang mem-bully hingga memukul bocah penjual jalangkote yang videonya viral di media sosial."
"Salah seorang di antaranya delapan pemuda itu bernama F, warga Kelurahan Bonto-bonto, Kecamatan Ma'rang yang melakukan pemukulan terhadap bocah penjual jalangkote," terang dia, Minggu.
Baca: Meski Geram dengan Indira Kalistha, dr. Tirta Ogah Melaporkan: Mereka akan Tambah Viral
Baca: Viral Ular Piton Raksasa Berukuran 19 M Bergelantungan di Atap Rumah, Sambil Menyantap Seekor Posum
Baca: Viral Pria Dorong Petugas saat Hendak Masuk Ruang ATM Tanpa Masker, Reaksi Satpam Menuai Perhatian
Ia mengungkapkan, korban menderita sejumlah luka di tubuhnya.
“Korban alami luka lecet pada lengan kiri. Kita sudah memintai keterangan korban dan mengamankan delapan orang pelaku."
"Kasus ini kita sudah limpahkan ke Polres Pangkep untuk proses lebih lanjut, karena adanya kerumunan warga dan keluarga korban di depan markas Polsek Ma’rang,” jelas Sofyanto.
(Tribunnews.com, TribunMakassar.com/Saldy Irawan, Kompas.com/Kontributor Makassar, Hendra Cipto)