Seorang Jurnalis di Labuan Bajo Dianiaya Pria Mabuk
Akibat dianiaya, mantan jurnalis TVRI ini mengalami sejumlah luka mengaku sakit di sekujur tubuhnya.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Assale Viana
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Petrus Aloisius Hermanto (43), seorang jurnalis di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) dianiaya hingga babak belur, Sabtu (29/5/2020) malam.
Petrus yang akrab disapa Louis Minjo ini dianiaya pria yang tengah mabuk minuman keras (miras) berinisial F di Dusun Kaper, Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo, Kabupaten Mabar sekitar pukul 23.45 Wita.
"Saya ditendang hingga masuk ke dalam got, setelah itu hidung saya masih dipukul lagi," kata Louis saat ditemui Sabtu malam.
Akibat dianiaya, mantan jurnalis TVRI ini mengalami sejumlah luka mengaku sakit di sekujur tubuhnya.
Sebelum dianiaya, lanjut Louis, ia tengah mengikuti acara internal keluarga di kediaman saudaranya, Honorius Sema.
Saat itu, ia dipercaya untuk memainkan keyboard mengiringi beberapa saudara yang menyanyi.
Pelaku bersama rekannya berinisial O, datang dalam keadaan mabuk miras dan bergabung bersama beberapa tamu lainnya.
"Saya kan main keyboard iringi lagu, saya tidak tahu dia datang dari mana, yang jelas dia tidak diundang," katanya.
Baca: Sang Pemegang Sabuk Hitam Jiu-Jitsu Cetak Sejarah Pasca Kalahkan Hannah Cifers
Saat bersama, sempat terjadi keributan yang dilakukan oleh pelaku, sehingga pemilik rumah meminta pelaku untuk pulang.
Acara keluarga pun dihentikan karena sudah larut malam dan pelaku hendak diantar pulang menggunakan mobil milik salah satu rekan Louis yang hadir.
"Saya juga pergi kencing di got yang berada di dekat rumah, pelaku ini kebetulan belum diantar pulang, tiba-tiba dia tendang saya dari belakang saat saya kencing," kisahnya.
Akibat ditendang pelaku, Louis terjatuh dalam got dan mendapati luka lecet di tangan dan memar di lutut kanan akibat benturan.
Baca: Oknum Polisi yang Terlibat Tewasnya George Floyd Digugat Cerai Istri
Bahkan celana jeans yang dikenakannya pun robek.