Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Erlina Menjerit Keras dan Berlari Keluar Saat Kursi Pelontar Pilot Pesawat Tempur TNI Timpa Rumahnya

Erlina warga Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Riau menjerit keras saat kursi pelontar pilot menghantam rumahnya.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Erlina Menjerit Keras dan Berlari Keluar Saat Kursi Pelontar Pilot Pesawat Tempur TNI Timpa Rumahnya
TRIBUN PEKANBARU / NASUHA NASUTION
Warga melintasi lokasi njatuhnya pesawat TNI AU di Kubang, Kabupaten Kampar, Riau, Senin (15/6/2020). Pilot berhasil menarik kursi pelontar, dan sempat ditolong warga. 

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Erlina warga Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Riau menjerit keras saat kursi pelontar pilot menghantam rumahnya.

Diketahui, pesawat tempur jenis BAE Hawk 209 dengan nomor registrasi TT-0209 milik TNI AU jatuh di Perumahan Mutiara Jalan Sialang Indah RT 4/ RW 1 Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Riau, Senin (15/6/2020) pagi.

Pesawat yang dipiloti Lettu Pnb Apriyanto Ismail dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru tersebut terjatuh 5 km dari runway 36 Lanud Rsn Pekanbaru.

Pilot berhasil melontarkan diri dari pesawat menggunakan ejection seat dan selamat.

Erlina tidak menyangka bila atap rumahnya akan tertimpa kursi pelontar pilot pesawat tempur.

Baca: Fakta Jatuhnya Jet Hawk 209 TNI AU di Riau: Muncul Api di Pesawat Sebelum Jatuh, Pilot Selamat

Erlina sempat menjerit keras saat kursi pilot tersebut menghantam atap rumahnya.

Erlina saat kejadian sedang berada di dalam rumah bersama cucunya yang masih berusia dua bulan.

BERITA REKOMENDASI

Tiba-tiba sebuah benda menghantam atap rumahnya.

Akibatnya atap rumahnya yang berwana kream tersebut jebol hingga menghantam meja di lantai rumahnya.

"Ibu Lina nya tadi sempat menjerit keras, lari keluar rumah pas ada kursi (kursi pilot) menghantam atap rumahnya,"ujar warga yang menjadi saksi mata kejadian tersebut Rahmad Yani bercerita dengan Tribunpekanbaru.com.

Saat ini rumah Erlina sudah dipasang tali sebagai garis pembatas line cross, di sana juga sudah berjaga sejumlah aparat TNI AU, warga tidak boleh masuk ke lokasi halaman rumah yang sudah digaris tersebut.

Baca: Pilot Jet Tempur TNI AU yang Jatuh di Riau Masih Bisa Jalan, Tapi Ini yang Terjadi Pada Wajahnya

Sementara atap rumah juga terlihat sudah jebol, untuk sementara ini petugas TNI AU memasang terpal untuk menutup sementara dari atas.


Saampai saat ini, Erlina bersama keluarganya juga masih bertahan di dalam rumah bersama keluarganya yang lain yang sudah datang ke lokasi.

Indra Kusuma seorang warga yang menyelematkan pilot mengaku dirinya sempat membawa pilot ke rumahnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas