Penuh Tantangan, Ini Perjuangan Dosen ITB Membuat Ventilator Indonesia, Dicibir hingga Tidur Masjid
Inilah kisah Syarif Hidayat, dosen nstitut Teknologi Bandung (ITB) dalam membuat ventilator Indonesia.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWS.COM - Inilah kisah Syarif Hidayat, dosen nstitut Teknologi Bandung (ITB) dalam membuat ventilator Indonesia.
Syarif Hidayat membeberkan perjuangannya dalam membuat ventilator.
Segala rintangan dilaluinya.
Mulai dari cibiran hingga peralatan yang rusak.
Ia bahkan sampai rela tidur di masjid.
Kepada Kompas.com, Syarif Hidayat menguraikan kisahnya.
• 4 Berita Baik Soal Penanganan Virus Corona, Pasien Sembuh Meningkat dan Berhasil Buat Ventilator
• Menolak Diisolasi, Pasien Positif Covid-19 Kabur, Lolos Pemeriksaan dengan Surat Palsu Non Reaktif
Saat itu, ia sedang duduk di sofa ruang kerjanya, di Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB).
Syarif teringat saat saat tenaga dan pikirannya dikuras saat menciptakan Ventilator Indonesia (Vent-I).
Diungkapkan Syarif, ia menghabiskan waktu hampir 6 minggu.
Tidur hanya 4 jam di sofa, setiap harinya.