Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Ibu Marahi Putranya karena Lebih Senang Merajut, Psikolog Ungkap Cara Menegur Anak yang Baik

Viral seorang Ibu membuang alat rajut putranya, ungkap lebih senang sang anak bermain bola. Psikolog beberkan cara menegur anak yang baik.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Viral Ibu Marahi Putranya karena Lebih Senang Merajut, Psikolog Ungkap Cara Menegur Anak yang Baik
Twitter.com/@trianovandaptr
Seorang anak berusia 11 tahun dimarahi ibundanya karena bermain merajut. 

Setelah cuitannya menjadi viral, mahasiswi Hubungan Internasional Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) ini lantas memberi tahu Ibunda Tama.

Awalnya, ibunda Tama tetap bersikeras melarang anaknya bermain benang, pita, dan manik-manik.

Tetapi setelah dibujuk oleh Ova, ibunda bocah berusia 11 tahun itu sudah lebih bisa menerima 'bakat' anaknya.

Namun, kemarahan sang ibu sempat membuat Tama menjadi sedih dan memilih untuk tinggal bersama neneknya.

Ilustrasi manfaat merajut
Ilustrasi manfaat merajut (freepik)

"Kondisi sang anak (setelah alat rajut dibuang, red) menangis tidak berhenti selama kurang lebih 1 jam."

"Besoknya dia sedih dan langsung ke tempat Mbah," papar perempuan asal Purbalingga ini.

Lebih lanjut, setelah banyak warganet yang mengetahui cerita Tama, Ova berharap ketika mereka menjadi orang tua, akan lebih peka terhadap anaknya sendiri.

Berita Rekomendasi

(Tribunnews.com/Maliana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas