Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dilempar Batu Dikira Musuh Gangster, Remaja di Semarang Tak Sadarkan Diri, Butuh Biaya Rp 45 Juta

Akibatnya, kini Rizal masih tak sadarkan diri dalam perawatan di RS Nasional Diponegoro Undip Tembalang dan butuh biaya Rp 45 juta tak kena BPJS.

Editor: Ifa Nabila
zoom-in Dilempar Batu Dikira Musuh Gangster, Remaja di Semarang Tak Sadarkan Diri, Butuh Biaya Rp 45 Juta
Istimewa/TribunJateng
Remaja bernama Muhammad Khoirul Rizal (14) menjadi korban penyerangan gangster di Semarang. 

TRIBUNNEWS.COM - Remaja bernama Muhammad Khoirul Rizal (14) menjadi korban penyerangan gangster di Semarang.

Akibatnya, kini Rizal masih tak sadarkan diri dalam perawatan di RS Nasional Diponegoro Undip Tembalang.

Kedua orangtua Rizal, Mujiono dan Nunung pun harus berusaha mencari biaya rumah sakit Rizal yang mencapai Rp 45 juta.

Hal ini diungkapkan relawan Semarang Peduli Erik Cristian kepada Tribunjateng.com, Senin (13/7/2020).

Baca: Pria Tunanetra Ceraikan Gadis 12 Tahun, Kecewa Pernikahan Cuma untuk Tutupi Aib Pencabulan Ayah Tiri

Baca: Pejabat Desa Umur 55 Perkosa Teman Cucunya, Tiba-tiba Datang Ingin Melamar Korban yang Masih SD

"Biaya rumah sakit yang harus ditanggung orangtua Rizal sampai saat ini sekira Rp. 45 juta," jelasnya.

Menurut Erik, kedua orangtua Rizal yang bekerja sebagai buruh bangunan dan tukang jamu keliling sangat kesulitan untuk membayar biaya rumah sakit.

Pasalnya biaya tersebut memang tidak dapat ditanggung layanan kesehatan BPJS maupun jaminan sosial lainnya.

Berita Rekomendasi

"Penghasilan mereka hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," ungkapnya.

Bahkan, ucap Erik, selepas mengunjungi kediaman orangtua Rizal di Jalan Kenangan gang Belimbing RT 2 RW 2 Kelurahan Gedawang Kecamatan Banyumanik Semarang.

Dia merasa perlu membantu kedua orangtua korban dengan menggalang donasi, sebab kondisi mereka yang memang bukan termasuk golongan orang mampu.

"Kami sudah membuka donasi tahap pertama yang terkumpul dana Rp. 3 juta."

"Memang tidak banyak membantu namun kami terus berusaha menggalang dana kembali di tahap kedua ini," jelasnya.

Dikatakan Erik, open donasi untuk biaya rumah sakit Rizal ini juga melihat kondisi Rizal yang masih belum sadarkan diri selama sembilan hari.

Dengan kondisi Rizal seperti itu dimungkinkan biaya perawatannya juga bertambah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas