Kaki Kanan Pria di Banyuasin Nyaris Putus Akibat Diterkam Buaya Saat Bekerja Mencari Kayu di Rawa
Rohman (30) warga Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, tidak menyangka dirinya akan menjadi korban serangan seekor buaya.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, BANYUASIN - Rohman (30) warga Teluk Betung, Kacamatan Pulau Rimau, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, tidak menyangka dirinya akan menjadi korban serangan seekor buaya.
Rohman mengalami luka akibat kakinya terkena terkaman buaya.
Tumit kaki kanannya nyaris putus karena serangan buaya tersebut.
Saat itu, ia seperti biasa, bekerja mencari kayu gelam di rawa-rawa tak jauh dari tempat tinggalnya yang menjadi aktivitasnya sehari-hari.
Baca: Cerita Masa Kecil, Rara LIDA Beberkan Kenakalannya hingga Pernah Berenang Bareng Buaya
Setelah selesai bekerja mencari kayu, ia kemudian bersih-bersih kaki dengan menuruni anak tangga ke sungai.
Saat itulah, seekor buaya tiba-tiba menerkam bagian kaki kanannya.
"Buaya begitu saja tiba-tiba muncul memakan bagian kaki hingga terpotong," kata Kades Teluk Betung Hoirul Haris kepada wartawan ketika hubungi, Selasa (14/7/2020).
Baca: Remaja di Bangka Nekat Menyelam Cari Udang di Malam Hari, Lalu Hilang Diduga Dimangsa Buaya
Masih kata Kades, kejadian terjadi, Senin (13/7/2020) pukul 11.00, dan korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyuasin untuk perawatan.
Menurut dia, kejadian tersebut bukan yang pertama, bahkan ada korban yang diseret buaya hingga meninggal dunia.
Untuk itu, kades meminta kepada warga agar berhati-hati saat beraktivitas di sungai.
Baca: Geger Kemunculan Seekor Buaya di Bahu Jalan Desa Muntur Indramayu
Selaku Pemdes, lanjut Hoirul, pihaknya telah mengingatkan agar masyarakat di wilayah Teluk Betung dan sekitarnya untuk lebih berhati-hati dalam menjalani aktivitas sehari-hari terutama bagi warga yang tinggal di sekitar sungai.
"Saat ini musim hujan banyak buaya liar yang masuk ke sungai baik di Teluk Betung maupun Mukut," imbuhnya.
Terpisah pemerhati lingkungan Zaidit berharap agar instansi terkait mengambil langkah cepat bagaimana untuk mengatasi hewan liar yg dilindungi tetapi ganas.
Soalnya dalam kurun waktu setahun terakhir sudah banyak warga diterkam buaya.
"Perlu penanganan serius sebab hal ini meresahkan warga yang tinggal dibantaran sungai dengan mata pencariannya bergantung hasil sungai," katanya.
Penulis: Mat Bodok
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Seorang Pria di Banyuasin Berhasil Selamat dari Mangsa Buaya, tapi Kaki Kanannya Nyaris Putus
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.