Fathuljanah Tak Terima, Dua Anaknya Tewas di Tangan Suami Kedua
Sementara ibunda dua bocah itu, Fathuljanah, terlihat lemas saat disambangi di rumah orangtuanya.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Kasus memilukan seorang lelaki membunuh dua anak tirinya sekaligus pada Jumat (19/6/2020).
Rahmadsyah (30) sang pelaku menjalani reka ulang kejadian tragis tersebut di Jalan Brigjend Katamso, Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun pada Selasa (28/7/2020).
Sementara ibunda dua bocah itu, Fathuljanah, terlihat lemas saat disambangi di rumah orangtuanya.
Dia berkisah bahwa dirinya lebih suka mengurung diri di rumah sambil memikirkan anaknya dari suami pertama telah tiada sejak kepergian mereka.
Baca: Gara-gara Anak Tiri Bilang Mau Cari Ayah Baru, Pria Ini Naik Pita Habisi Dua Nyawa Bocah Kecil
"Kehilangan sekali, aku lebih banyak mengurung diri di rumah ini (sambil menunjuk rumah orangtuanya)," ujarnya dengan nada lemas pada Selasa (28/7/2020).
Dia juga menyampaikan bahwa dirinya susah untuk memulai kegiatan setiap harinya.
"Tiap hari, aku hanya menangis sambil melihat foto anakku yang masih tersimpan di HP ini. Kayak enggak ada semangat lagi lah," sambungnya.
Terkait rekonstruksi hari ini, dia mengikuti semuanya perjalan rekonstruksi yang berjalan di Mapolsek Medan Kota yang digelar 19 adegan.
"Kayaknya ada tambahan lagi dari yang sebelumnya, ada sekitar 19 adegan lah.
Aku juga enggak sanggup mengikuti, hatiku geram saat melihat dia. Soalnya mukanya kayak enggak ada apa-apa," tambahnya menyebut suami keduanya.
Baca: Pelaku yang Bunuh Seorang Pria Sepulang Ibadah Sudah Menyerahkan Diri, Sempat Sembunyi di Sawah
Walaupun terasa pedih ditinggalkan kedua anaknya, dia tetap ikut dalam rekonstruksi dan melihat secara langsung bagaimana proses pembunuhan anak tersebut.
"Saya ikut, tapi perasaan kehilangan sekali, aku ingat kedua anakku yang telah tiada," lanjutnya.
Hari ini adalah hari keempat puluh kepergian kedua bocah tersebut.
Malam ini, pihak keluarga akan menggelar doa bersama.
"Pokoknya pahitlah, ngeri, dan enggak sanggup kehilangan dua anak. Merek itu semangat bagiku untuk kerja. Saat ini, mereka enggak ada lagi," pungkasnya.
Histeris Saat Rekonstruksi
Terdengar keras suara pihak keluarga ibu dua anak yang telah dianiaya ayah tirinya di Jalan Brigjend Katamso, Gang Abadi, Medan.
Mereka menjerit sambil menyampaikan kekesalan terhadap perbuatan kejam tersangka.
Rekonstruksi berlangsung di Mapolsek Medan Kota di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota pada hari ini Selasa (28/7/2020).
Sebelumnya diberitakan, seorang ayah tiri di Medan tega menghabisi nyawa dua anaknya.
Korban yakni berinisial IF, bocah berusia 10 tahun dan adiknya berinisial RA yang masih berusia 5 tahun juga menjadi korban.
Mereka berdua ditemukan tewas mengenaskan di dalam parit di sekitar sekolah, Minggu (21/6/2020).
Rahmadsyah (30) terlihat tertunduk saat bertatapan dengan pihak keluarga ibu kedua anak tersebut.
Dalam rekonstruksi tersebut, terlihat keluarga, secara khusus seorang ibu yang mengenakan masker berwarna merah merasa kecewa dan geram yang diungkapkan dengan kata-kata yang dialamatkan kepada tersangka.
Sambil menunjuk ke arah tersangka, terdengar ungkapan kekesalan pihak keluarga.
"Sakit ya, capek ngurus anak-anak ya, aku enggak mau ada dia di dunia ini lagi, pak," ujarnya kepada pihak kepolisian agar pihak kepolisian memberikan hukuman yang setimpal.
Sejumlah petugas pun berupaya menenangkan ibu tersebut hingga dia kembali ke tempat duduknya.
"Sudah Bu. Udah Bu," ujar para petugas yang berada di sekitar ibu tersebut. (Maurits Pardosi)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul CERITA Pilu Ibu Mengharukan, 2 Anaknya Dibunuh Suami, Kini Suka Mengurung Diri
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.