Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Layangan Tersangkut di Jaringan, Listrik 6 Zona di Gianyar Padam 11 Menit, PLN Rugi Rp 1,5 Juta

Kerugian yang dialami pihak PLN selama 11 menit listrik padam sekitar Rp 1,5 juta.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Layangan Tersangkut di Jaringan, Listrik 6 Zona di Gianyar Padam 11 Menit, PLN Rugi Rp 1,5 Juta
Istimewa
Petugas PLN saat mendatangi lokasi tempat permasalahan jaringan akibat layangan celepuk di Desa Buruan, Blahbatuh, Sabtu (1/8/2020). 

Atas kejadian tersebut, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan didampingi jajarannya dari Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Selatan menghimbau masyarakat yang bermain layangan tetap berhati-hati dan jangan sampai mengganggu dan merugikan orang lain.

Bahkan ia juga memperingatkan, bagi yang bermain layang-layang yang lalai dan menyebabkan masalah.

Polisi akan segera turun tangan untuk mencari dan mengamankan pemilik layangan jika sudah merugikan serta menyebabkan kerusakan fasilitas umum.

"Kami sampaikan kepada masyarakat, agar bermain layangan dapat memperhatikan lokasi bermain dan panjang talinya sehingga tidak membahayakan fasilitas umum," ujarnya, Jumat (20/7/2020).

"Seperti yang terlihat hari ini (kemarin Senin), kami melakukan tindakan ini untuk memberikan efek jera. Memang tidak ada larangan bermain (layangan) tetapi mohon diperhatikan agar tidak merugikan," jelas Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan.

Sementara itu, dalam peristiwa ini pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga ikut berkomentar dari apa yang terjadi dari kasus tersebut.

Aulya Rahman selaku Manager Unit Layanan Transmisi Gardu Induk (ULTGI) Bali Selatan mengatakan kepada Tribun Bali dan awak media lainnya.

Berita Rekomendasi

Akibat dari kejadian tersebut PT Indonesia Power mengalami kerugian material sekitar Rp 31 juta.

Ia pun berharap kasus ini menjadi pelajaran bagi masyarakat yang bermain layang-layang, agar ke depan kasus seperti ini tidak terulang kembali.

"Iya harapan kami dengan adanya kasus ini, masyarakat bisa sadar bahwa listrik itu berbahaya. Jangan sampai listrik ini menjadi ancaman untuk warga," ujarnya, Senin (20/7/2020) sore.

Ia mengatakan bahwa kedepannya pihaknya akan menggencarkan sosialisasi ke Banjar-Banjar (lingkungan masyarakat) tentang bahaya listrik.

Apalagi saat layangan jatuh atau tersangkut di jaringan listrik.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Enam Zona di Gianyar Alami Listrik Padam Karena Layangan Celepuk

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas