Satu Keluarga yang Dibunuh di Sukoharjo Tewas akibat Tusukan di Jantung dan Ulu Hati
Suranto luka tusuk sebanyak 5 kali, Sri Handayani 3 kali, Dinar (5 tahun) sebanyak 7 kali dan Rafael (9 tahun) sebanyak 3 kali
Editor: Eko Sutriyanto
Kemudian pelaku membunuh Suranto yang saat itu terbangun serta kedua anaknya.
Bambang menambahkan, setelah melakukan aksi pelaku kemudian kabur mengendarai sepeda motor milik korban.
Pelaku kabur ke arah Bangak Boyolai untuk membuang barang bukti berupa dompet korban, pisau dan baju.
Sepeda motor itu dititipkan di wilayah Kartosuro.
Selang beberapa saat kemudian, pelaku memesan ojek online untuk kembali lagi ke rumah korban dan mengambil mobil Avanza.
Mobil tersebut lantas dijual kepada orang lain senilai Rp 82 juta.
Uang hasil penjualan itu digunakan pelaku untuk membayar hutangnya sekitar Rp 60 juta.
Pelaku dapat ditangkap selang tiga jam usai kepolisian melakukan olah TKP.
Baca: Fakta Pembunuhan 1 Keluarga di Baki: Beraksi saat Jatuh Tempo Utang, Pelaku Ambil Mobil
Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Nanung Nugroho menambahkan, korban mengalami luka tusuk sebanyak 3-7 kali.
"Suranto luka tusuk sebanyak 5 kali, Sri Handayani 3 kali, Dinar (5) 7 kali dan Rafael (9) 3 kali.
Rata-rata luka tusuk di bagian vital seperti ulu hati dan jantung," jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan kesehatan, kondisi kejiwaan pelaku normal dan sehat. Serta tidak mengkonsumsi narkotika maupun miras. (Ais)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kejamnya Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Sukoharjo, Anak Bungsu Paling Banyak Ditusuk