Kapal Feri yang Angkut Tiga Mobil Tenggelam di Kutai Timur
Yang tenggelam Toyota Hilux pick up, warna hitam, KT 8815 GH, dikendarai oleh Sudirman serta mobil bermuatan ikan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Margaret Sarita
TRIBUNNEWS.COM, KUTAI TIMUR – Kapal feri kayu bernama lambung Samboja bermuatan tiga unit kendaraan roda empat, dengan lima penumpang serta tiga anak buah kapal mengalami kecelakaan air.
Kapal tenggelam di perairan Desa Sempayau, Kecamatan Sangkulirang, Kebupaten Kutai Timur, Senin (7/9/2020) malam.
Informasi yang dihimpun, kapal yang dinahkodai Yuspiansyah (30), kehilangan kendali usai berpapasan dengan kapal bermuatan sayur.
“Diduga, gelombang air dari kapal pengangkut sayur, masuk ke bagian depan kapal feri KMP Samboja. Sehingga membuat kapal tersebut oleng dan susah dikendalikan,” ungkap Kapolres Kutai Timur, AKBP Indras Budi Purnomo didampingi Kapolsek Sangkulirang, Iptu Arif Ridho, Selasa (8/9/2020).
Nahkoda, menurut Iptu Arif Ridho, sudah berusaha menyandarkan kapal ke tepi sungai. Namun, gelombang air yang masuk ke dalam kapal terlalu banyak. Sehingga kapal tersebut tenggelam beserta muatannya.
“Kapal itu disalip kapal lain yang lebih besar yang mengakibatkan gelombang yang besar, sehingga KMP Samboja oleng dan tenggelam,” ujarnya.
Baca: Fakta Baru Pencabulan yang Dilakukan Paman pada Keponakan yang Berusia 12 Tahun di Lampung Tengah
Baca: BREAKING NEWS Pembangunan Ibu Kota Baru di Kaltim Akhirnya Ditunda
Muatan kapal yang tenggelam dalam kejadian naas tersebut adalah, mobil Toyota Hilux pick up, warna hitam, KT 8815 GH, dikendarai oleh Sudirman serta mobil bermuatan ikan.
Mobil ini muncul ke permukaan (timbul) pasca tenggelam bersama kapal, sehingga langsung ditarik ke darat. Mobil Daihatsu Grand Max warna silver, Nopol S 9987 J tersebut, dikendarai oleh Mastuti.
Baca juga: 16 Kasus Baru Covid-19 di Yogyakarta, Berasal dari Klaster Warung Solo Sudah Meluas
Baca juga: Menkop UKM Pastikan BLT UMKM Diperpanjang, Cara Mudah Daftar Online, Berhasil Dapat Rp 2,4 Juta
Serta mobil Daihatsu Grand Max warna putih, bermuatan bahan bangunan yang tenggelam dan belum ditemukan hingga kini.
“Selain satu unit roda empat yang belum ditemukan, juga ada satu korban lainnya, salah satu anak buah kapal (ABK) Kapal Feri Samboja, Haidil ikut tenggelam dan belum ditemukan. Sampai saat ini kami masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelam yang belum ditemukan,” ucap Iptu Arif Ridho.
Personel Polsek Sangkulirang, bekerja sama dengan Airud Bual-Bual, UPT Dinas Perhubungan Sangkulirang, KUPP/Syahbandar dan warga setempat, serta Perusahaan PT GAM, masih melakukan pencarian. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Kapal Feri Muat 3 Kendaraan Roda 4 Tenggelam di Perairan Desa Sempayau Kutim, Seorang ABK Hilang