Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Driver Ojol Wanita Tewas dengan Leher Nyaris Putus, Korban Diajak Suami Siri Makan Malam

Seorang driver ojol wanita di Medan tewas dibunuh oleh suami sirinya. Pelaku awalnya mengajak korban untuk bertemu dan makan malam.

Editor: Miftah
zoom-in Kronologi Driver Ojol Wanita Tewas dengan Leher Nyaris Putus, Korban Diajak Suami Siri Makan Malam
kolase Kompas.com dan TribunMedan
Ferry Pasaribu, pelaku pembunuhan driver ojol wanita, Fitri Yanti. Korban merupakan istri siri pelaku. 

TRIBUNNEWS.COM -- Seorang driver ojol wanita di Medan tewas dibunuh oleh suami sirinya.

Pelaku awalnya mengajak korban untuk bertemu dan makan malam.

Korban bernama Fitri Yanti itu tewas dengan kondisi mengenaskan lantaran bagain lehernya nyaris putus.

Wanita berusia 45 tahun itu sempat berboncengan dengan pelaku yang menggorok lehernya.

Terangka kasus pembunuhan yakni Fery Pasaribu (45) saat ini telah diamankan oleh polisi.

Pelaku sempat menghilang usai membunuh sang driver ojol wanita itu dengan cara cukup sadis.

Tersangka Fery Pasaribu pun tiba di Mapolrestabes Medan, Kamis (24/9/2020) setelah berhasil ditangkap dari lokasi persebunyiannya.

Baca: Kalimat Terakhir yang Diucapkan Driver Ojol Wanita Sebelum Dibunuh Suaminya Sendiri

Baca: Tewas Dibunuh Suami, Driver Ojol Ini Curiga Lihat Benda yang Dibawa, Keluarga Korban Serang Pelaku

Baca: KRONOLOGI Driver Ojol Wanita Tewas Dibunuh di Semak-semak, Fitri Diajak Ketemuan Malam-malam

BERITA TERKAIT

Seperti diketahui, Fitri Yanti ditemukan tewas di semak-semak dengan leher nyaris putus.

Jasadnya ditemukan warga di parit Jalan Tambak Rejo Pasar II Tembung, Kec Percutseituan pada Minggu (30/8/2020) lalu.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko menyebutkan, pelaku sempat menghilang sekitar 3 pekan usai tragedi pembunuhan yang menimpa driver ojol wanita tersebut.

Menurut Kapolres, tersangka Fery sempat kabur di Tebingtinggi hingga tertangkap di Riau.

"Tersangka sempat lari ke Tebing dan terakhir di Riau kita tangkap. Dia ketemu sama rekannya yang ada di sana, kawan kerjanya yang ada di Riau. Seminggu terakhir dia ada di sana," katanya saat konferensi pers di Mapolrestabes Medan, Kamis (24/9/2020) dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Medan.

Riko menjelaskan bahwa pelaku berhasil diamankan pada 21 September 2020 lalu di Provinsi Riau.

Riko menyebutkan, pihaknya sebenarnya telah mengungkap pelaku selama dua hari, namun karena pelaku terus berpindah dengan bus antar kota, penangkapan tertunda.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas