Polisi Ringkus 4 Remaja Pelaku Penganiayaan yang Menewaskan Seorang Pelajar di Manado
Sebelum tewas, korban sempat dibawa temannya ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado. Namun, nyawanya tidak tertolong.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Polisi meringkus empat orang remaja yang terlibat kasus penganiayaan hingga menewaskan korbannya, Jonathan Tatengkeng (14). Empat pelaku masing-masing berinisial FP (18), VS (15), KG (15), dan BS (13).
Sebelumnya, seorang pelajar di Manado, Sulawesi Utara, bernama Jonathan Tatengkeng (14) tewas usai dikeroyok empat orang di Kelurahan Pakowa, Kecamatan Wanea, Manado, Sabtu (26/9/2020) sekitar pukul 20.00 Wita.
Sebelum tewas, korban sempat dibawa temannya ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado. Namun, nyawanya tidak tertolong.
Peristiwa itu berawal dari korban bertemu dengan empat tersangka saat sedang berkumpul. Kemudian terjadi adu mulut antara mereka.
Baca: Seorang Preman Kampung Dikeroyok Warga hingga Tewas, Korban Sempat Diikat Bahkan Nyaris Dibakar
"Para pelaku langsung melakukan penganiayaan secara bersama-sama terhadap korban," kata Ketua Tim Khusus Maleo Polda Sulawesi Utara Kompol Elia Maramis mengatakan lewat keterangan tertulis, Minggu (27/9/2020).
"Keempat pelaku penganiayaan ditangkap di SD Negeri 97, Kelurahan Pakowa, Lingkungan III, Kecamatan Wanea," ujarnya.
Kemudian, para pelaku dibawa ke Polsek Wanea untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Selain mengamankan keempat pelaku, turut juga diamankan dua pisau yang diduga digunakan pelaku untuk menganiaya korban. (Kompas.com/Skivo Marcelino Mandey)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Pelajar di Manado Dikeroyok hingga Tewas, 4 Orang Ditangkap"