Fakta-Fakta 87 Warga 50 Kota yang Sempat Tersesat di Hutan Saat Napak Tilas
Pencarian dilakukan ke dalam hutan dan dibantu masyarkat untuk menunjukkan jalan yang biasa dilewati
Editor: Eko Sutriyanto
Sementara rombongan yang lainnya sebanyak 14 orang, mencari destinasi wisata baru.
"Wali Nagari dengan Jorong sebanyak 14 orang untuk mencari destinasi wisata terbaru," katanya.
Baca: Kronologi Pengeroyokan Remaja hingga Tewas, Bermula dari Tuduhan Mencuri Ponsel
Para remaja itu ikut untuk pergi sekedar jalan-jalan dan berbeda misinya dengan rombongan Wali Nagari.
Kata dia, rombongan Wali Nagari sudah kembali sebanyak 14 orang namun, rombongan yang 84 ini belum kembali," sebutnya.
4. Rombongan yang hilang masih bisa dihubungi
Kepala Basarnas Padang Asnedi, menceritakan, rombongan yang diduga tersesat sempat dapat dihubungi.
Mereka pun mengatakan akan menginap semalam sekitar pukul 13.00 WIB masih juga aktif dan mengatakan sudah turun dan mengarah ke Tarusan, Agam.
5. 84 Warga Lakukan Napak Tilas
Sebanyak 84 warga Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat (Sumbar), selamat dan kembali bertemu keluarga setelah dilaporkan hilang di dalam hutan.
Namun, terungkap fakta kalau sebanyak 84 warga yang terdiri dari laki-laki dan perempuan tersebut sudah biasa melakukan kegiatan serupa tiap tahun.
Selain itu, kegiatan yang mereka lakukan dalam rangka napak tilas di Kabupaten 50 Kota.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, saat dihubungi TribunPadang.com.
Baca: Parit Padang Global Siap Edarkan Obat Covid-19 Covifor
Asnedi menjelaskan 84 orang yang terdiri dari laki-laki dan perempuan tersebut merupakan warga Jorong Sorik, Nagari Suayan, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten 50 Kota, Sumbar.
"Selesai kegiatan sekitar pukul 01.00 WIB dan sudah selesai didata serta diserahkan ke pihak keluarga," kata Ansedi, Senin (5/10/2020).