Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

8 Pelajar Ditangkap Gegara Ikut Demo UU Cipta Kerja di Depan DPRD Kebumen, Polisi Panggil Orangtua

Setelah tersadar, para pelajar seketika meminta maaf kepada orangtua karena telah mengecewakan, merendahkan tubuhnya dan sungkem kepada orangtuanya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in 8 Pelajar Ditangkap Gegara Ikut Demo UU Cipta Kerja di Depan DPRD Kebumen, Polisi Panggil Orangtua
Istimewa
siswa anarkis dalam demonstrasi sungkem ke orang tua saat pembinaan Polres Kebumen 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Khairul Muzaki


TRIBUNNEWS.COM, KEBUMEN - Delapan pelajar yang terlibat dalam aksi anarkis saat demonstrasi di depan Gedung DPRD Kebumen beberapa waktu lalu, hari ini datang ke Polres Kebumen memenuhi panggilan Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Selasa (13/10).

Miris, ternyata beberapa pelajar tersebut masih duduk di bangku SMP kelas 2 serta kelas 1 SMK.

Alih-alih memahami materi naskah UU Cipta Kerja yang dipersoalkan, anak-anak bawah umur itu bahkan tidak mengetahui isi tuntutan aksi yang mereka lakukan.

Saat ditanya oleh penyidik Sat Reskrim, mengakunya hanya ikut-ikutan.

Mengingat masih di bawah umur, mereka dikumpulkan Kapolres AKBP Rudy Cahya Kurniawan bersama para orangtua mereka di Gedung Tribrata Polres Kebumen.

AKBP Rudy memimpin langsung pembinaan.

Baca juga: Pemuda Jaya Harapkan Kejelasan Visi Asprov PSSI DKI Jakarta dalam Melakukan Pembinaan Sepakbola

BERITA REKOMENDASI

Setelah diberikan pemahaman oleh Kapolres, para pelajar tersadar apa yang telah dilakukan ternyata melanggar hukum.

Aksi pelemparan batu dan perusakan fasilitas umum adalah bentuk pelanggaran hukum.

Rudy pun mengeluarkan jurus andalannya untuk menyadarkan para pelaku dengan metode hypno therapy.

"Para pelajar ini kita kumpulkan. Kita sadarkan. Kita gunakan metode hipnoterapi, komunikasi dari hati ke hati.

Hasilnya mereka mengakui kesalahannya dan berjanji tidak mengulanginya lagi," jelas AKBP Rudy.


Setelah tersadar, para pelajar seketika meminta maaf kepada orangtua karena telah mengecewakan.

Pelajar itu merendahkan tubuhnya dan sungkem kepada orangtuanya dihadapan Kapolres.

Baca juga: Replika Kapal Titanic Dijadwalkan Berlayar pada Tahun 2022

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas