Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Kakek Penjual Gado-gado Jadi Korban Penipuan Rp 100 Ribu Mainan, Semangat Kerja di Usia Senja

Seorang warganet bernama, Revi Siana warga Dusun Gampang Sejati, Laren, Lamongan menceritakan kisah kakeknya saat menjadi korban penipuan

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in Kisah Kakek Penjual Gado-gado Jadi Korban Penipuan Rp 100 Ribu Mainan, Semangat Kerja di Usia Senja
https://www.facebook.com/revisiana
Kisah kakek penjual gado-gado jadi korban penipuan. 

Revi berharap dengan dirinya mengunggah kejadian yang menimpa kakeknya supaya tidak terjadi kembali.

Dia berharap para pembeli yang berniat jahat kakeknya melihat perjuangan Dakelan saat mencari rezeki dengan halal.

"Kasian kakek saya ndorong gerobak dengan jalan kaki, tapi malah ditipu begitu pesan saya."

"Tapi Alhamdulillah banyak sekali yang peduli dengan kakek saya dan saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat semuanya atas kepeduliannya," urai Revi.

Baca juga: Omongan Rasis Guru SMA Jaktim Viral di WhatsApp, Disdik Diminta Data Pengajar Intoleran

Baca juga: Viral Video Warga Gotong Royong Selamatkan Bocah di Bawah Mobil yang Menabrak, Begini Kondisinya

Baca juga: VIRAL 3 Pernikahan Anak di Bawah Umur saat Pandemi, dari Bosan Sekolah hingga Ketahuan Pulang Malam

Sosok Kakek Dakelan

Revi dalam kesempatan tersebut juga menceritakan sosok kakeknya itu.

Menurut cerita darinya, kakek Dakelan merupakan pria tua yang penuh semangat dalam menjalani hidup.

Berita Rekomendasi

Pria berdomisili di Dusun Gampang Sejati, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan itu tak mau membebani keluarganya.

"Sebenarnya saya dan semua saudara sudah tidak mengizinkan beliau bekerja lagi karena sudah tua."

"Sudah saya suruh pulang kampung untuk istirahat, tapi nggak mau, katanya selagi masih sanggup cari rezeki, beliau tidak mau menyusahkan cucu-cucunya."

"Dibuatkan tempat buat jualan pun tak mau, senangnya keliling karena, kalau keliling itu banyak hiburannya," ucap Revi.

Kakek Dakelan sehari-hari berjualan gado-gado berangkat dari rumahnya pukul 8 pagi hingga tiba sholat maghrib.

Sedangkan pendapatannya dalam sehari berkisar Rp 200 ribu hingga Rp 350 ribu.

"Untuk menyiapkan jualannya beliau dibantu istrinya Bu Karni, cucu-cucunya juga ikut bantu," tandas Revi.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas